Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mencatat ada seorang menjadi korban tertimpa rumahnya yang ambruk akibat gempa yang terjadi di daerah itu, Senin.
Ketua PMI Cianjur Ahmad Fikri di Cianjur mengatakan pihaknya pun masih melakukan pendataan terkait jumlah korban yang timbul.
Baca juga: BPBD: Sejumlah kantor dan toko di Cianjur rusak akibat gempa
Menurutnya kini pihaknya berkoordinasi dengan dinas terkait untuk menurunkan alat berat guna mengevakuasi korban.
Baca juga: BPBD: Sejumlah kantor dan toko di Cianjur rusak akibat gempa
Menurutnya kini pihaknya berkoordinasi dengan dinas terkait untuk menurunkan alat berat guna mengevakuasi korban.
"Ada laporan puluhan rumah rusak dan baru ada laporan satu orang korban tertimpa rumahnya," kata Fikri.
Namun sejauh ini, ia belum mendapatkan laporan terkait adanya korban jiwa. Adapun PMI bersama instansi terkait saat ini terus melakukan upaya penanggulangan bersama.
"Penanganan ada beberapa titik, termasuk juga ada longsor di wilayah Cugenang, arus dari Cianjur ke Puncak Cipanas arah Bogor, arus tertutup total," katanya.
Adapun gempa tersebut terjadi pada pukul 13.21 WIB di titik koordinat 6.84 LS, 107.05 BT, sebelah barat daya Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Dampak dari gempa itu pun menimbulkan kerusakan di sejumlah bangunan yang ada di Kabupaten Cianjur. Foto-foto dan video kerusakan bangunan warga pun tersebar di media sosial.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan gempa itu juga terasa di wilayah Bandung Raya, Sukabumi, Garut, Jakarta, hingga Tangerang. Namun gempa tersebut tidak berpotensi menimbulkan tsunami karena gempa terjadi di daratan.
Baca juga: Warga Sukabumi-Cianjur diminta tidak langsung masuki bangunan seusai gempa
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PMI Cianjur catat ada satu orang tertimpa rumah ambruk akibat gempa
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022