Pebalap Ferrari Carlos Sainz mengklaim pole position pertama dalam kariernya di Formula 1 setelah menjinakkan sirkuit Silverstone yang basah ketika kualifikasi Grand Prix Inggris, Sabtu.
Sainz mencetak lap tercepat satu menit 40,983 detik pada upaya terakhirnya di Q3 demi mengalahkan pemuncak klasemen sementara Max Verstappen, dengan margin tipis 0,072 detik, yang akan memarkir mobil Red Bullnya di P2, demikian laman resmi F1.
"Saya tidak menyangka yang satu ini," kata Sainz lewat radio setelah kualifikasi.
"Pada akhirnya saya menyelesaikan satu lap yang saya kira tidak berarti apa-apa, tapi saya mencatatkan waktu di papan dan melihat bagaimana hasilnya, dan itu adalah pole position, yang menjadi suatu kejutan," kata dia.
Sainz belum pernah memenangi Grand Prix, namun Ferrari diprediksi memiliki kecepatan yang baik saat balapan, dan hal itu membuka peluang bagi sang pebalap untuk meraih kesuksesan untuk kali pertamanya.
Verstappen tiba di Inggris setelah mempertahankan posisi pimpinan klasemen dengan keunggulan 46 poin atas Perez dan 49 poin dari Leclerc
Sedangkan Red Bull mengalahkan Ferrari dengan 76 poin dalam perebutan puncak klasemen konstruktor sementara.
Verstappen sempat kehilangan kendali mobilnya pada sesi terakhir kualifikasi sebelum memperbaiki catatan waktunya. Ia pun dicemooh penonton saat wawancara pascakualifikasi, karena perseteruannya dengan Hamilton dalam perebutan gelar tahun lalu.
Kedua pebalap bertabrakan di Silverstone pada 2021, yang menyebabkan Verstappen gagal finis dan dikirim ke rumah sakit, tapi sang pebalap Belanda menghalangi Hamilton meraih titel juara dunia kedelapan kalinya pada balapan penutup musim GP Abu Dhabi yang kontroversial.
Charles Leclerc membawa mobil Ferrari kedua di P3 setelah finis terpaut 0,315 detik dari rekannya, sedangkan pebalap Red Bull Sergio Perez melengkapi formasi baris kedua.
Juara dunia tujuh kali Lewis Hamilton akan mengawali balapan di kampung halamannya itu dari P5 untuk Mercedes.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Sainz kalahkan Verstappen di Silverstone yang basah untuk pole perdana
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022
Sainz mencetak lap tercepat satu menit 40,983 detik pada upaya terakhirnya di Q3 demi mengalahkan pemuncak klasemen sementara Max Verstappen, dengan margin tipis 0,072 detik, yang akan memarkir mobil Red Bullnya di P2, demikian laman resmi F1.
"Saya tidak menyangka yang satu ini," kata Sainz lewat radio setelah kualifikasi.
"Pada akhirnya saya menyelesaikan satu lap yang saya kira tidak berarti apa-apa, tapi saya mencatatkan waktu di papan dan melihat bagaimana hasilnya, dan itu adalah pole position, yang menjadi suatu kejutan," kata dia.
Sainz belum pernah memenangi Grand Prix, namun Ferrari diprediksi memiliki kecepatan yang baik saat balapan, dan hal itu membuka peluang bagi sang pebalap untuk meraih kesuksesan untuk kali pertamanya.
Verstappen tiba di Inggris setelah mempertahankan posisi pimpinan klasemen dengan keunggulan 46 poin atas Perez dan 49 poin dari Leclerc
Sedangkan Red Bull mengalahkan Ferrari dengan 76 poin dalam perebutan puncak klasemen konstruktor sementara.
Verstappen sempat kehilangan kendali mobilnya pada sesi terakhir kualifikasi sebelum memperbaiki catatan waktunya. Ia pun dicemooh penonton saat wawancara pascakualifikasi, karena perseteruannya dengan Hamilton dalam perebutan gelar tahun lalu.
Kedua pebalap bertabrakan di Silverstone pada 2021, yang menyebabkan Verstappen gagal finis dan dikirim ke rumah sakit, tapi sang pebalap Belanda menghalangi Hamilton meraih titel juara dunia kedelapan kalinya pada balapan penutup musim GP Abu Dhabi yang kontroversial.
Charles Leclerc membawa mobil Ferrari kedua di P3 setelah finis terpaut 0,315 detik dari rekannya, sedangkan pebalap Red Bull Sergio Perez melengkapi formasi baris kedua.
Juara dunia tujuh kali Lewis Hamilton akan mengawali balapan di kampung halamannya itu dari P5 untuk Mercedes.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Sainz kalahkan Verstappen di Silverstone yang basah untuk pole perdana
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022