Kementerian Luar Negeri RI, melalui Direktorat Perlindungan Warga Negara Indonesia (PWNI) mengatakan tak ada WNI yang menjadi korban dalam peristiwa penembakan di sebuah sekolah dasar di negara bagian Texas, Amerika Serikat.
“Dalam kejadian tersebut tidak terdapat korban WNI,” kata Direktur PWNI Kemlu Judha Nugraha dalam pernyataan yang diterima di Jakarta, Rabu.
Baca juga: Daftar penembakan massal di Amerika Serikat 2009-2022
Peristiwa penembakan terjadi di Sekolah Dasar Robb di Ulvade, Texas pada Selasa (24/5) sekitar pukul 11:32 waktu setempat. Sejumlah siswa dan orang dewasa yang merupakan tenaga pengajar di sekolah tersebut turut menjadi korban jiwa.
Terkait kejadian itu, Konsulat Jenderal RI mengimbau agar para WNI di daerah tersebut meningkatkan kewaspadaan dan berhati-hati.
Para WNI juga diminta untuk melaporkan situasi darurat ke aparat keamanan setempat serta ke perwakilan RI.
Menurut catatan KJRI Houston, terdapat sekitar 10,000 WNI yang berada di Texas, di mana 50 di antaranya tinggal di wilayah San Antonio.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, seorang pria bersenjata melancarkan tembakan di sebuah sekolah dasar di Texas yang memakan belasan korban jiwa.
Baca juga: Pasca penembakan massal di Georgia, warga keturunan Asia-Amerika ketakutan
Sang tersangka pelaku tewas dalam kejadian tersebut.
Aksi itu merupakan yang terbaru dari serangkaian penembakan massal yang terjadi di Amerika Serikat, menurut laporan Reuters.
Pada tahun 2021, sebanyak 61 insiden penembakan telah terjadi di AS.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022