ANTARAJAWABARAT.com,2/5 - PLN Distribusi Jawa Barat menginvestasikan senilai Rp993 miliar untuk membangun jaringan layanan untuk memenuhi pemasangan pelanggan industri.

"Tahun ini dilakukan pembangunan jaringan khusus layanan premium dalam hal ini untuk pelanggan baru industri, sehinga kehandalan pasokan listrik bisa terjaga," kata Deputy Hukum dan Komunikasi PLN DJBB Adang Djarkasih di Bandung, Rabu.

Hal tersebut, kata Adang dalam rangka antisipasi meningkatnya permintaan pemasangan baru listrik dari kalangan industri yang memerlukan pasokan cukup besar.

Menurut dia pada 2012, PLN DJBB akan melakukan penyambungan bagi 24 industri besar yang tersebar di Cilegon, Kota Bekasi, Cirebon, Karawang dan Purwakarta.

Industri tersebut, kata dia bergerak di bidan manufacture, industri semen, kimia, ban, tekstil dan otomotif.

Pelanggan baru dari kalangan industri itu dalam penggunaan listrik antara 12 MKVA hingga 280 KVA yang semuanya akan dilayani melalui pelayanan premium.

Selain untuk melakukan pembangunan jaringan kabel, investasi itu juga akan digunakan untuk pemasangan gardu baru, travo serta pembangunan jaringan tegangan menengah.

"PLN akan mempercepat pembangunan jaringan itu sehingga bisa secepatnya melayani pelanggan itu, pasalnya 24 pelanggan industri baru sudah beroperasi pada 2012 ini," kata Adang.

Adang menyebutkan, saat ini pelanggan industri di Jawa Barat sekitar 2.912 industri dengan pemakaian di atas 200 KVA. Konsumsi listrik industri listrik di Jabar saat ini sebesar 4 terra watt hour (TWH). Sebanyak 25 pelanggan lainnya merupakan pelanggan premium dengan konsumsi di atas 30.000 KVA.

"Total konsumsi listrik industri di Jabar mencapai 10,7 TWH per bulan atau sekitar 55,45 persen dari total konsumsi listrik di Jabar Banten. Secara umum pasokan listrik di Jabar tercukupi," kata Adang Djarkasih menambahkan.***2***

Syarif A

Pewarta:

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2012