Gubernur Jawa Barat (Jabar) M Ridwan Kamil mengatakan setiap anggota G20 harus bersama-sama untuk bergerak meminimalkan ketimpangan global termasuk dalam konteks isu perkotaan. 

"Oleh karena itu, komunikasi harus benar-benar disambut untuk menyelesaikan masalah perkotaan global untuk hari ini dan masa depan secara praktis," kata Ridwan Kamil pada acara acara pembukaan The 2022 U20 Sherpa Meeting di Jakarta, Rabu.

Ridwan Kamil mengatakan Urban20 adalah forum penting untuk menyingkronkan prioritas nasional dengan komitmen global yang ada dalam rangka memasukkan perspektif kota ke dalam agenda prioritas G20.

"Bersama beberapa ahli, kami telah komprehensif membahas dan menjelaskan enam masalah prioritas yang akan dibahas dalam acara Sherpa Meeting Urban20 ini," kata dia.

Keenam isu prioritas termasuk pemulihan ekonomi dan sosial, perumahan produktif dan terjangkau, transisi energi terbarukan, kesehatan mental dan ketahanan pandemi, akses yang sama mobilitas berkelanjutan, dan pekerjaan masa depan.

Pada kesempatan tersebut, atas nama Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebagai co-host Urban20, Ridwan Kamil ingin memberikan sambutan untuk para anggota urban20, kota-kota pengawas urban20, juga ketua kelompok kerja pembangunan G20, semua kelompok keterlibatan G20 pada momentum pertemuan Sherpa Urban20. 

"Setiap 20 tahun sekali, Indonesia memiliki peluang untuk menjadi presiden konferensi tingkat tinggi G20. lebih lanjut, Provinsi Jawa Barat senang dan bangga dipilih sebagai co-chair untuk Urban20 meningkatkan kesadaran masalah perkotaan," kata dia.
Dia mengatakan G20 mewakili lebih dari 60 persen penduduk dunia dengan misi mencapai pertumbuhan global yang kuat, berkelanjutan, seimbang, dan inklusif.

"Melalui kelompok keterlibatan Urban20, ide dan aksi kolaborasi telah terlahir antara kota dari negara anggota G20 yang telah bergabung berperan nyata dalam mengatasi isu global, seperti iklim, dan iklim COVID-19," kata Ridwan Kamil.

Tema Presidensi G20 saat ini "Recover Together Recover Stronger" dimaksudkan untuk mendorong dan motivasi bangsa Indonesia, khususnya Jawa Barat untuk lebih aktif berpartisipasi dalam program pembangunan nasional lebih banyak program pembangunan nasional berdasarkan lebih banyak program "sowth borative borative".

"Kami mengikuti tiga masalah utama G20 yakni transisi energi, arsitektur kesehatan global dan transisi ke ekonomi digital yang akan dikembangkan menjadi enam isu prioritas perkotaan Urban20," kata dia.

Lebih lanjut Ridwan Kamil menuturkan Urban20 adalah forum penting untuk menyingkronkan prioritas nasional dengan komitmen global yang ada untuk membawa perspektif kota ke dalam agenda prioritas G20.

"Oleh karena itu, kita perlu melihat masalah perkotaan bukan hanya sebagai dekade perkotaan tapi juga bagaimana tambahan perkotaan berikutnya." kata dia.

Dia menambahkan memasuki perubahan dari fase pandemi ke fase endemi sinergitas pemerintah dengan semua sektor dan masyarakat diperlukan untuk mencapai kondisi daerah yang stabil.

Pewarta: Ajat Sudrajat

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022