Sekretaris Daerah Kabupaten Purwakarta Iyus Permana berharap agar data konkret pertanian di daerahnya dapat tersedia dengan baik melalui Sensus Pertanian 2023.
"Semoga hasil sensus itu nantinya mampu menjawab isu-isu strategis terkini di sektor pertanian," kata Sekda, disela Pelepasan Mahasiswa PKL Politeknik Statistika STIS, Senin.
Baca juga: Pemkab Purwakarta maksimalkan pemanfaatan sawah tadah hujan, ini tujuannya
Badan Pusat Statistik (BPS) berencana melakukan sensus pertanian pada 2023.
Data pokok pertanian nasional yang dihasilkan pada sensus tersebut nantinya mampu melengkapi data yang dapat menjawab isu strategis terkini di sektor pertanian.
Iyus berharap sensus itu mampu menghasilkan data pokok pertanian di wilayah Purwakarta maupun nasional yang dilengkapi data konkret. Dengan begitu mampu menjawab isu-isu strategis terkini di sektor pertanian.
Menurut dia BPS berencana melakukan sensus pertanian pada tahun 2023. Adapun, tujuan dari adanya sensus pertanian ini adalah untuk menyediakan data struktur pertanian, terutama untuk unit administrasi terkecil.
Selain itu juga untuk menyediakan data yang digunakan sebagai tolak ukur statistik pertanian saat ini, menyediakan kerangka sampel untuk survei pertanian lanjutan.
Iyus juga menekankan, penyelenggaraan Praktik Kerja Lapangan (PKL) Politeknik Statistika STIS di Purwakarta harus tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.
"Harus tetap menerapkan prokes secara ketat, dikarenakan penyebaran pandemi COVID-19 yang saat ini masih terjadi di Kabupaten Purwakarta dan Indonesia pada umumnya," katanya.
Baca juga: Purwakarta bangun pusat agro eduwisata untuk pengembangan UMKM
Baca juga: Selama dua tahun produksi padi Purwakarta surplus
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022
"Semoga hasil sensus itu nantinya mampu menjawab isu-isu strategis terkini di sektor pertanian," kata Sekda, disela Pelepasan Mahasiswa PKL Politeknik Statistika STIS, Senin.
Baca juga: Pemkab Purwakarta maksimalkan pemanfaatan sawah tadah hujan, ini tujuannya
Badan Pusat Statistik (BPS) berencana melakukan sensus pertanian pada 2023.
Data pokok pertanian nasional yang dihasilkan pada sensus tersebut nantinya mampu melengkapi data yang dapat menjawab isu strategis terkini di sektor pertanian.
Iyus berharap sensus itu mampu menghasilkan data pokok pertanian di wilayah Purwakarta maupun nasional yang dilengkapi data konkret. Dengan begitu mampu menjawab isu-isu strategis terkini di sektor pertanian.
Menurut dia BPS berencana melakukan sensus pertanian pada tahun 2023. Adapun, tujuan dari adanya sensus pertanian ini adalah untuk menyediakan data struktur pertanian, terutama untuk unit administrasi terkecil.
Selain itu juga untuk menyediakan data yang digunakan sebagai tolak ukur statistik pertanian saat ini, menyediakan kerangka sampel untuk survei pertanian lanjutan.
Iyus juga menekankan, penyelenggaraan Praktik Kerja Lapangan (PKL) Politeknik Statistika STIS di Purwakarta harus tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19.
"Harus tetap menerapkan prokes secara ketat, dikarenakan penyebaran pandemi COVID-19 yang saat ini masih terjadi di Kabupaten Purwakarta dan Indonesia pada umumnya," katanya.
Baca juga: Purwakarta bangun pusat agro eduwisata untuk pengembangan UMKM
Baca juga: Selama dua tahun produksi padi Purwakarta surplus
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022