ANTARAJAWABARAT.com, 1/12 - Petugas gabungan Polres Bogor Kota beserta Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan setempat menilang 611 pengendara motor dan mobil yang melakukan pelanggaran lalu lintas dalam operasi Zebra Lodaya 2011.

"Di hari ketiga pelaksanaan operasi ini di tiga lokasi, terdapat 611 pelanggar yang terjadi di sejumlah titik di Kota Bogor," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Bogor Kota AKP Lukman Syarief Kamis.

Lukman merincikan dari 611 pelanggaran tersebut sebanyak 573 dilakukan oleh pengendara sepeda motor dan 38 pengendara mobil.

Selama tiga hari Operasi Zebra Lodaya 2011 digelar petugas mengamankan barang bukti berupa SIM sebanyak 229, STNK 390 dan 22 kendaraan roda dua dan roda empat.

Dikatakannya, Operasi Zebra Lodaya yang bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam tertib lalu lintas dan menekan angka kecelakaan itu digelar sejak Selasa (29/11) hingga dua pekan ke depan.

Pada hari pertama operasi berlangsung di Jalan Padjajaran depan Tugu Kujang, puluhan kendaraan terjaring razia.

Selanjutnya pada hari kedua Rabu (30/11), petugas menggelar operasi di Jalan Sholeh Iskandar (Taman Yasmin) dimana jumlah pelanggaran lebih banyak dibanding hari pertama.

Kemudian pada hari ketiga, Kamis, dari operasi yang digelar di dua titik, petugas menilang ratusan pelanggar lalu lintas.

Kasat menyebutkan, dalam operasi tersebut, kebanyakan jenis pelanggaran lalu lintas yang dilakukan pengguna sepeda motor ialah tidak memiliki SIM dan pelanggaran lainnya seperti tidak menggunakan helm, menerobos lampu merah dan tidak menyalakan lampu pada siang hari.

Pelanggaran didominasi oleh pengendara roda dua, sedangkan pelanggar lalu lintas kendaraan roda empat cukup minim.

"Mereka yang tidak memiliki kelengkapan surat-surat dan melakukan pelanggaran akan kita tindak langsung. Sementara pengendara yang tidak menyalakan lampu di siang hari hanya kita berikan sanksi teguran saja," kata Kasat.

Tingginya jumlah pelanggaran lalu lintas menunjukkan masih minimnya pemahaman masyarakat berlalu lintas.

Menurut Kasat, kondisi tersebut tidak hanya terjadi di wilayah Kota Bogor, melainkan hampir di seluruh wilayah di Indonesia.

"Maka Operasi Zebra Lodaya 2011 ini kita gelar dalam rangka memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang tertib berlalu lintas. Sehingga dapat menekan angka kecelakaan," katanya.

Laily R

Pewarta:

Editor : Teguh Handoko


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2011