Protokol kesehatan untuk mencegah penularan COVID-19 diterapkan pada kegiatan ibadah dan acara perayaan Natal di gereja-gereja di Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat, Sabtu.
Di Kota Bandung, kegiatan ibadah dan perayaan Natal di antaranya diselenggarakan di Katedral Santo Petrus di Jalan Merdeka dan Gereja Katolik Salib Suci di Jalan Kemuning.
Pastor Kepala Paroki Katedral Santo Petrus Bandung Pastor Barnabas Nono Juarno mengatakan bahwa pengurus gereja telah meminta jemaat disiplin melaksanakan protokol kesehatan saat mengikuti kegiatan ibadah dan perayaan di gereja.
Menurut dia, jemaat yang mengikuti kegiatan ibadah dan perayaan Natal di gereja dibatasi maksimal 50 persen dari kapasitas ruang ibadah dan anggota jemaat yang hendak mengikuti kegiatan di gereja harus lebih dulu mendaftar via daring.
Selain itu, pengurus gereja telah mengatur jarak tempat duduk jemaat sesuai dengan protokol pencegahan COVID-19.
"Untuk bangku, formasi normalnya bisa enam orang sekarang menjadi tiga orang. Biasanya bisa memuat 800 orang, kalau saat ini sekitar 200 orang," kata Pastor Barnabas.
Pelaksana Tugas Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengingatkan warga yang mengikuti kegiatan ibadah dan perayaan Natal di gereja untuk mematuhi protokol kesehatan agar ibadah berlangsung aman, nyaman, dan khidmat.
"Mudah-mudahan bisa melakukan ibadah dengan aman dan nyaman. Doakan lancar sehingga Kota Bandung tetap kondusif," kata Yana.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
Di Kota Bandung, kegiatan ibadah dan perayaan Natal di antaranya diselenggarakan di Katedral Santo Petrus di Jalan Merdeka dan Gereja Katolik Salib Suci di Jalan Kemuning.
Pastor Kepala Paroki Katedral Santo Petrus Bandung Pastor Barnabas Nono Juarno mengatakan bahwa pengurus gereja telah meminta jemaat disiplin melaksanakan protokol kesehatan saat mengikuti kegiatan ibadah dan perayaan di gereja.
Menurut dia, jemaat yang mengikuti kegiatan ibadah dan perayaan Natal di gereja dibatasi maksimal 50 persen dari kapasitas ruang ibadah dan anggota jemaat yang hendak mengikuti kegiatan di gereja harus lebih dulu mendaftar via daring.
Selain itu, pengurus gereja telah mengatur jarak tempat duduk jemaat sesuai dengan protokol pencegahan COVID-19.
"Untuk bangku, formasi normalnya bisa enam orang sekarang menjadi tiga orang. Biasanya bisa memuat 800 orang, kalau saat ini sekitar 200 orang," kata Pastor Barnabas.
Pelaksana Tugas Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengingatkan warga yang mengikuti kegiatan ibadah dan perayaan Natal di gereja untuk mematuhi protokol kesehatan agar ibadah berlangsung aman, nyaman, dan khidmat.
"Mudah-mudahan bisa melakukan ibadah dengan aman dan nyaman. Doakan lancar sehingga Kota Bandung tetap kondusif," kata Yana.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021