Kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, dalam waktu tiga hari, bertambah 30 orang, sehingga saat ini mencapai 59 orang.
"Bertambahnya kasus COVID-19 di Kabupaten Majalengka, ini setelah kita melakukan 'screening' di beberapa lembaga sekolah," kata Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka Agus Susanto di Majalengka, Kamis.
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Majalengka tambah 6 pasien, sedang 4 sembuh
Data yang dikeluarkan Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka, dalam tiga hari berturut-turut terdapat penambahan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 30 orang.
Di mana pada hari Selasa (7/12) terdapat penambahan 15 kasus baru, sehari kemudian Rabu (8/12) kasus COVID-19 kembali bertambah 6 kasus, dan pada Kamis (9/12) penambahan 9 kasus.
Agus mengatakan setelah diberlakukannya pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas, maka dilakukan "screening" untuk memastikan semua dalam keadaan aman.
Menurutnya dengan ditemukannya kasus COVID-19, maka dari segi "surveilans epidemiologi" terhadap penyakit menular itu bagus, karena bisa mendeteksi lebih awal.
Baca juga: Kasus aktif COVID-19 di Majalengka tercatat 33 orang
"Jangan sampai (kasus COVID-19) menjadi fenomena gunung es," tuturnya.
Untuk kasus COVID-19 di Kabupaten Majalengka dari awal pandemi sampai saat ini tercatat 11.788 jiwa telah terpapar COVID-19 dengan perincian 59 orang isolasi, 10.913 sembuh, dan 816 orang meninggal dunia.
Baca juga: Polres Majalengka sasar pedagang pasar tradisional untuk vaksinasi COVID-19
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
"Bertambahnya kasus COVID-19 di Kabupaten Majalengka, ini setelah kita melakukan 'screening' di beberapa lembaga sekolah," kata Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka Agus Susanto di Majalengka, Kamis.
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Majalengka tambah 6 pasien, sedang 4 sembuh
Data yang dikeluarkan Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka, dalam tiga hari berturut-turut terdapat penambahan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 30 orang.
Di mana pada hari Selasa (7/12) terdapat penambahan 15 kasus baru, sehari kemudian Rabu (8/12) kasus COVID-19 kembali bertambah 6 kasus, dan pada Kamis (9/12) penambahan 9 kasus.
Agus mengatakan setelah diberlakukannya pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas, maka dilakukan "screening" untuk memastikan semua dalam keadaan aman.
Menurutnya dengan ditemukannya kasus COVID-19, maka dari segi "surveilans epidemiologi" terhadap penyakit menular itu bagus, karena bisa mendeteksi lebih awal.
Baca juga: Kasus aktif COVID-19 di Majalengka tercatat 33 orang
"Jangan sampai (kasus COVID-19) menjadi fenomena gunung es," tuturnya.
Untuk kasus COVID-19 di Kabupaten Majalengka dari awal pandemi sampai saat ini tercatat 11.788 jiwa telah terpapar COVID-19 dengan perincian 59 orang isolasi, 10.913 sembuh, dan 816 orang meninggal dunia.
Baca juga: Polres Majalengka sasar pedagang pasar tradisional untuk vaksinasi COVID-19
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021