Pemerintah Kabupaten Indramayu di Provinsi Jawa Barat menyalurkan bantuan beras kepada warga tiga kecamatan yang terdampak banjir rob.
"Kita salurkan enam ton beras kepada warga yang berada di tiga kecamatan," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Indramayu Erpin Merpinda di Indramayu, Selasa.
Menurut dia, bantuan beras disalurkan kepada warga yang terdampak banjir rob di Desa Eretan Wetan, Eretan Kulon, Ilir, dan Kertawinangun di Kecamatan Kandanghaur, Desa Cemara Kulon di Kecamatan Losarang, dan Desa Cangkring di Kecamatan Cantigi.
Baca juga: KKP dan Pelindo percepat rehabilitasi kawasan mangrove di Indramayu
"Dengan adanya bantuan itu, kami berharap dapat menjamin ketersediaan pangan masyarakat yang terdampak rob," kata Erpin.
Sementara itu, Camat Losarang Opik Hidayat mengatakan bahwa banjir rob menyebabkan permukiman warga tergenang dan aktivitas warga terganggu.
Baca juga: Satgas COVID Indramayu persiapkan ruang isolasi antisipasi klaster liburan
Dia mengapresiasi bantuan pemerintah kabupaten bagi korban banjir rob di wilayahnya. "Semoga banjir rob tidak terjadi lagi," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
"Kita salurkan enam ton beras kepada warga yang berada di tiga kecamatan," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Indramayu Erpin Merpinda di Indramayu, Selasa.
Menurut dia, bantuan beras disalurkan kepada warga yang terdampak banjir rob di Desa Eretan Wetan, Eretan Kulon, Ilir, dan Kertawinangun di Kecamatan Kandanghaur, Desa Cemara Kulon di Kecamatan Losarang, dan Desa Cangkring di Kecamatan Cantigi.
Baca juga: KKP dan Pelindo percepat rehabilitasi kawasan mangrove di Indramayu
"Dengan adanya bantuan itu, kami berharap dapat menjamin ketersediaan pangan masyarakat yang terdampak rob," kata Erpin.
Sementara itu, Camat Losarang Opik Hidayat mengatakan bahwa banjir rob menyebabkan permukiman warga tergenang dan aktivitas warga terganggu.
Baca juga: Satgas COVID Indramayu persiapkan ruang isolasi antisipasi klaster liburan
Dia mengapresiasi bantuan pemerintah kabupaten bagi korban banjir rob di wilayahnya. "Semoga banjir rob tidak terjadi lagi," katanya.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021