PT Pertamina (Persero) melalui Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat berhasil menyabet penghargaan keselamatan Migas Patra Nirbhaya Karya Utama Adinugraha I dari Direktorat Jenderal Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Kategori ini diberikan kepada salah satunya Badan Usaha Pemegang Izin Usaha Hilir tanpa kehilangan jam kerja sebagai akibat kecelakaan.

Dengan catatan 77.029.936 jam kerja aman dalam periode 1 Januari 2017 sampai dengan 30 April 2021, Pertamina Patra Niaga Regional JBB (MOR III) terpilih sebagai perusahaan yang melakukan implementasi keselamatan kerja diantaranya tidak pernah mengalami kecelakaan fatal (fatality) dan/atau berat, serta seluruh instalasi di wilayah kerja telah memiliki Persetujuan Layak Operasi (PLO) dan/atau Sertifikat Kelayakan Penggunaan Instalasi (SKPI).

"Alhamdulillah atas pencapaian tersebut, kami dianugerahi penghargaan kategori Patra Nirbhaya Karya Utama Adinugraha I," ujar Executive General Manager Regional Jawa Bagian Barat Waljiyanyo.

Anugerah Patra Nirbaya diumumkan secara virtual melalui live event Penganugerahan Penghargaan Keselamatan Migas 2021 pada Hari Rabu, 24 November 2021 (24/11) siang, yang dapat disaksikan oleh publik melalui kanal Youtube Halo Migas Ditjen Migas.

Adapun dalam acara siaran langsung tersebut, hadir secara virtual untuk mengapresiasi para pemenang yakni Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral RI Arifin Tasrif, Dirjen Migas Tutuka Ariadji dan Direktur Teknik dan Lingkungan Migas Wakhid Hasyim.
 
Penghargaan keselamatan migas Patra Nirbhaya Karya Utama Adinugraha I dari Direktorat Jenderal Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). (Foto Pertamina)

Atas pencapaian tersebut, Waljiyanto menyampaikan rasa syukur dan bangga atas apresiasi yang diberikan oleh pemerintah, sebagai bukti bahwa Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat yang wilayah kerjanya meliputi Provinsi Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat, dapat menaati dan berkomitmen penuh dalam menerapkan aspek Health Safety Security dan Environment (HSSE) di lingkungan kerja sehari-hari.

"Tak lupa saya turut mengapresiasi para pekerja dan mitra kerja di lingkungan Regional Jawa Bagian Barat. Tentunya pencapaian ini merupakan bukti hasil kerja keras dan kedisiplinan pekerja maupun mitra kerja di lingkungan Regional Jawa Bagian Barat. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja operasional sekaligus meningkatkan catatan jam kerja aman ke depannya," ujar Waljiyanto.

Penghargaan keselamatan migas merupakan kegiatan tahunan yang dilaksanakan pemerintah untuk menilai kinerja badan usaha yang melakukan pembinaan keselamatan migas serta memiliki catatan kerja aman, dalam dua kategori. Pertama, kategori Patra Nirbhaya atau kategori tanpa kehilangan jam kerja sebagai akibat kecelakaan. Kedua,kategori Patra Karya atau kategori pembinaan keselamatan kerja minyak dan gas bumi.

Baca juga: Program Pinky Movement dukung UMK vulkanisir ban naik kelas

Pewarta: Inforial

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021