Kapolres Karawang AKBP Aldi Subartono mengingatkan personel di jajaran polsek agar ikut terlibat dalam mengantisipasi bencana alam dengan memantau daerahnya yang rawan, menyusul tingginya curah hujan di wilayah itu.
"Beberapa hari lalu kami bersama Kodim 0604/Karawang sudah menggelar apel kesiapsiagaan penanggulangan bencana," kata Kapolres AKBP Aldi Subartono, kepada Antara di Karawang, Minggu.
Ia menyampaikan, bentuk dari tindak lanjut apel kesiapsiagaan penanggulangan bencana alam tersebut, pihaknya sudah mengintruksikan agar jajaran kepolisian di tingkat polsek melakukan pemantauan.
Menurut dia, pada musim hujan seperti saat ini, jajaran kepolisian di tingkat polsek harus mewaspadai kemungkinan terjadinya bencana alam di daerahnya masing-masing.
Hal tersebut sudah disampaikan, dengan tujuan supaya jika terjadi bencana alam bisa diantisipasi sejak dini.
Informasi yang dihimpun dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Karawang, sebagian besar daerah di wilayah itu masuk kategori rawan bencana banjir, karenaumumnya daerah itu dilintasi aliran sungai besar, seperti Sungai Cibeet, Citarum, Sungai Cilamaya dan sungai lainnya.
Jika curah hujan tinggi dalam waktu yang lama, maka sungai-sungai tersebut berpotensi meluap yang pada akhirnya mengakibatkan banjir.
Baca juga: Kodim Karawang cek kesiapsiagaan penanggulangan bencana
Baca juga: BPBD Karawang tetap siaga meski banjir berkurang
Baca juga: BPBD Karawang siaga bencana masuki musim hujan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
"Beberapa hari lalu kami bersama Kodim 0604/Karawang sudah menggelar apel kesiapsiagaan penanggulangan bencana," kata Kapolres AKBP Aldi Subartono, kepada Antara di Karawang, Minggu.
Ia menyampaikan, bentuk dari tindak lanjut apel kesiapsiagaan penanggulangan bencana alam tersebut, pihaknya sudah mengintruksikan agar jajaran kepolisian di tingkat polsek melakukan pemantauan.
Menurut dia, pada musim hujan seperti saat ini, jajaran kepolisian di tingkat polsek harus mewaspadai kemungkinan terjadinya bencana alam di daerahnya masing-masing.
Hal tersebut sudah disampaikan, dengan tujuan supaya jika terjadi bencana alam bisa diantisipasi sejak dini.
Informasi yang dihimpun dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Karawang, sebagian besar daerah di wilayah itu masuk kategori rawan bencana banjir, karenaumumnya daerah itu dilintasi aliran sungai besar, seperti Sungai Cibeet, Citarum, Sungai Cilamaya dan sungai lainnya.
Jika curah hujan tinggi dalam waktu yang lama, maka sungai-sungai tersebut berpotensi meluap yang pada akhirnya mengakibatkan banjir.
Baca juga: Kodim Karawang cek kesiapsiagaan penanggulangan bencana
Baca juga: BPBD Karawang tetap siaga meski banjir berkurang
Baca juga: BPBD Karawang siaga bencana masuki musim hujan
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021