Bandung, 21/5 (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa meminta pembangunan di wilayah Provinsi Jawa Barat (Jabar) bagian selatan dibuka, sehingga dapat mengurangi kantong kemiskinan di wilayah tersebut.

"Jalur yang menembus Garut Selatan itu mulai dari Ujung Banten, Selatan Banten dan tembus ke Selatan Jabar adalah kantong-kantong kemiskinan yang harus kita buka aksesnya," katanya di Bandung, Sabtu.

Pernyataan itu disampaikan Hatta Rajasa dalam paparannya saat menjadi pembicara pada Temu Alumni Universitas Pasundan Bandung, di Hotel Horisson Bandung.

Hatta menegaskan, untuk mengurangi dan mengentaskan kantong kemiskinan yang ada di kawasan Jawa Barat bagian selatan tersebut, maka wilayah itu sudah ditetapkan sebagao daerah strategis.

"Dan itu (Jawa Barat Selatan) sudah ditetapkan sebagai daerah strategis," kata Hatta.

Pihaknya juga menyambut baik pembangunan Bandara Internasional Kertajati di Majalengka, Jawa Barat, karena pembangunan bandara tersebut dinilainya akan membawa dampak positif terhadap perekonomian masyarakat sekitar, khususnya masyarakat di Jawa Barat bagian Selatan.

"Bandara Kertajati sangat ideal untuk dikembangkan, saya yakin jika bandara ini selesai dirampungkan maka hal ini akan membawa dampak positif bagi perekonomian di Jabar Selatan," kata Hatta.

Sementara itu, dalam paparannya di hadapan puluhan Alumni Universitas Pasundan Bandung, Hatta Rajasa menyatakan posisi Indonesia di mata dunia internasional semakin diakui peran serta kiprahnya.

"Kipran Indonesia di dunia internasional semakin diakui saja. Hal ini terbukti dengan tergabungnya Indonesia di G 20, APEC, ASEAN dan berbagai kerjasama bilateral yang sifatnya komprehensif," katanya.

Selain itu, kata Hatta, World Economic Forum menaikkan peringkat daya saing Indonesia untuk tahun 2010-2011 menjadi 44 dari peringkat 54 pada periode sebelumnya.***5***

Ajat S

Pewarta:

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2011