Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Jawa Barat Dicky Saromi menuturkan berdasarkan data Divisi Percepatan Vaksinasi per 3 Oktober 2021, kecepatan rata-rata maksimal vaksinasi tujuh hari terakhir di Jabar tercatat 285.649 dosis per hari.
Jumlah total dosis pertama dan kedua telah dilakukan sebanyak 24.922.034 dosis atau 32,87 persen. Terdiri dari dosis pertama sebanyak 16.317.323 (43,04 persen) dan dosis kedua sebanyak 8.604.711 (22.07 persen).
"Selain ikhtiar dalam upaya mencegah terpapar virus COVID-19, vaksinasi ini juga diharapkan dapat mendorong percepatan pembentukan herd immunity atau kekebalan komunal 37,9 juta warga Jabar pada akhir Desember 2021," kata Dicky Saromi pada kegitan Vaksinasi Massal untuk Warga 12 Tahun ke Atas di Kabupaten Indramayu, Rabu.
Pemerintah Provinsi Jawa Barat bersama Pemda Kabupaten Indramayu serta PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balongan kembali menggelar vaksinasi massal untuk masyarakat umum 12 tahun ke atas.
Lokasi penyuntikan sendiri di sentra vaksin PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balongan. Ini merupakan penyuntikan 5.000 vaksin untuk dosis kedua, di mana sebelumnya dosis pertama dengan jumlah dosis vaksin yang sama disuntikan pada bulan September lalu.
Sementara itu, Kepala DPMD Kabupaten Indramayu Sugeng Heriyanto menyampaikan apresiasi kepada Pemda Provinsi Jabar atas alokasi vaksin, khususnya bagi masyarakat
Indramayu dalam menghadapi penyebaran virus COVID-19.
Pemberian 5.000 dosis vaksin kedua untuk masyarakat Indramayu direncanakan berlangsung selama tiga hari, dan bertepatan dengan menyambut Hari Jadi ke-494 Kabupaten Indramayu yang jatuh pada Kamis (7/10) besok.
Guna menyukseskan kegiatan vaksinasi dosis kedua, DPMD Provinsi Jabar juga menerjunkan sejumlah Pendamping Posyandu Juara dan Patriot Desa.
Baca juga: Jawa Barat dan organisasi mahasiswa kolaborasi percepat vaksinasi
Baca juga: Wagub Jabar ungkap tiga skenario pemulihan ekonomi, apa saja?
Baca juga: Kasus harian tambah 1.404 orang, sembuh COVID-19 tertinggi di Jabar
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
Jumlah total dosis pertama dan kedua telah dilakukan sebanyak 24.922.034 dosis atau 32,87 persen. Terdiri dari dosis pertama sebanyak 16.317.323 (43,04 persen) dan dosis kedua sebanyak 8.604.711 (22.07 persen).
"Selain ikhtiar dalam upaya mencegah terpapar virus COVID-19, vaksinasi ini juga diharapkan dapat mendorong percepatan pembentukan herd immunity atau kekebalan komunal 37,9 juta warga Jabar pada akhir Desember 2021," kata Dicky Saromi pada kegitan Vaksinasi Massal untuk Warga 12 Tahun ke Atas di Kabupaten Indramayu, Rabu.
Pemerintah Provinsi Jawa Barat bersama Pemda Kabupaten Indramayu serta PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balongan kembali menggelar vaksinasi massal untuk masyarakat umum 12 tahun ke atas.
Lokasi penyuntikan sendiri di sentra vaksin PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balongan. Ini merupakan penyuntikan 5.000 vaksin untuk dosis kedua, di mana sebelumnya dosis pertama dengan jumlah dosis vaksin yang sama disuntikan pada bulan September lalu.
Sementara itu, Kepala DPMD Kabupaten Indramayu Sugeng Heriyanto menyampaikan apresiasi kepada Pemda Provinsi Jabar atas alokasi vaksin, khususnya bagi masyarakat
Indramayu dalam menghadapi penyebaran virus COVID-19.
Pemberian 5.000 dosis vaksin kedua untuk masyarakat Indramayu direncanakan berlangsung selama tiga hari, dan bertepatan dengan menyambut Hari Jadi ke-494 Kabupaten Indramayu yang jatuh pada Kamis (7/10) besok.
Guna menyukseskan kegiatan vaksinasi dosis kedua, DPMD Provinsi Jabar juga menerjunkan sejumlah Pendamping Posyandu Juara dan Patriot Desa.
Baca juga: Jawa Barat dan organisasi mahasiswa kolaborasi percepat vaksinasi
Baca juga: Wagub Jabar ungkap tiga skenario pemulihan ekonomi, apa saja?
Baca juga: Kasus harian tambah 1.404 orang, sembuh COVID-19 tertinggi di Jabar
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021