Bandung, 6/7 (ANTARA) - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Jawa Barat, menyatakan, sampai saat ini Wakil Gubernur Jawa Barat Dede Yusuf tidak bergabung dengan Partai Demokrat.
"Hingga saat ini, DPD Partai Demokrat Jabar tidak pernah menerima pendaftaran bahwa Dede Yusuf masuk ke partai kami," kata Ketua DPD Partai Demokrat Jabar Iwan R Sulandjana, di Kantor DPD PD Jabar, Jalan Maskumambang Kota Bandung, Rabu.
Iwan menilai kabar kepindahan Wakil Gubernur Jabar Dede Yusuf dari Partai Amanat Nasional (PAN) ke Partai Demokrat hanyalah isu politik yang terjdi di luar internal partainya.
"Sejak kemarin, saya selalu ditanyai tentang kabar ini, dan lucunya saya sendiri tidak mengetahui persis seperti yang sebenarnya yang terjadi," kata Iwan sambil tertawa.
Namun, tidak menutup kemungkinan kalau Dede Yusuf mendaftarkan diri sebagai calon kader Partai Demokrat di tingkat kabupaten/kota atau DPC.
"Ngak tahu ya, bisa saja melalui DPP atau DPC kabupaten/kota, saya tidak tahu," katanya.
Ia tak menampik jika isu bergabungnya para tokoh yang semakin santer, sebagai fenomena menjelang Musyawarah Daerah (Musda) Demokrat Jawa Barat.
Akan tetapi, Iwan mengingatkan agar pihak-pihak di luar Partai Demokrat atau bukan kader yang akan bergabung dengan partainya untuk tidak mengobok-obok keadaan di partainya tersebut menjelang Musyawarah Daerah (Musda) Partai Demokrat.
"Ya seperti itu, saat ini terdengar beberapa tokoh akan ikut bursa pencalonan. Tetapi saya sudah minta kader untuk tidak memilih non kader," kata Iwan.
Sebelumnya, Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat, Dede Yusuf, menyatakan akan melakukan Shalat Istikharah, terkait adanya kabarnya kepindahan dirinya dari Partai Amanat Nasional (PAN) ke Partai Demokrat.
"Lagi rame ya, belum tuh (pindah dari PAN ke Demokrat). Saya mau istikharah dulu," kata Dede Yusuf, di Hotel Horison Bandung.
Ketika ditanyakan apakah niat melaksanakan Shalat Istikharah tersebut merupakan jawaban bahwa Dede Yusuf akan pindah ke Partai yang diketuai oleh Anas Urbaningrum tersebut, ia belum mengatakan "Nantilah, istikharahnya dua hari lagi," ujar Dede Yusuf.
Kabar mengenai kepindahan Wakil Gubernur Jawa Barat Dede Yusuf dari partai yang membesarkannya sudah beredar sejak lama.
Kabar tersebut semakin santer saat pelaksanaan Musyawarah Wilayah PAN Jawa Barat ke-III, pada bulan Januari 2011 lalu karena orang nomer dua di Jabar ini tidak mencalonkan diri sebagai Ketua PAN Jawa Barat.***1***
(U.KR-ASJ/B/Y003/Y003)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2011
"Hingga saat ini, DPD Partai Demokrat Jabar tidak pernah menerima pendaftaran bahwa Dede Yusuf masuk ke partai kami," kata Ketua DPD Partai Demokrat Jabar Iwan R Sulandjana, di Kantor DPD PD Jabar, Jalan Maskumambang Kota Bandung, Rabu.
Iwan menilai kabar kepindahan Wakil Gubernur Jabar Dede Yusuf dari Partai Amanat Nasional (PAN) ke Partai Demokrat hanyalah isu politik yang terjdi di luar internal partainya.
"Sejak kemarin, saya selalu ditanyai tentang kabar ini, dan lucunya saya sendiri tidak mengetahui persis seperti yang sebenarnya yang terjadi," kata Iwan sambil tertawa.
Namun, tidak menutup kemungkinan kalau Dede Yusuf mendaftarkan diri sebagai calon kader Partai Demokrat di tingkat kabupaten/kota atau DPC.
"Ngak tahu ya, bisa saja melalui DPP atau DPC kabupaten/kota, saya tidak tahu," katanya.
Ia tak menampik jika isu bergabungnya para tokoh yang semakin santer, sebagai fenomena menjelang Musyawarah Daerah (Musda) Demokrat Jawa Barat.
Akan tetapi, Iwan mengingatkan agar pihak-pihak di luar Partai Demokrat atau bukan kader yang akan bergabung dengan partainya untuk tidak mengobok-obok keadaan di partainya tersebut menjelang Musyawarah Daerah (Musda) Partai Demokrat.
"Ya seperti itu, saat ini terdengar beberapa tokoh akan ikut bursa pencalonan. Tetapi saya sudah minta kader untuk tidak memilih non kader," kata Iwan.
Sebelumnya, Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat, Dede Yusuf, menyatakan akan melakukan Shalat Istikharah, terkait adanya kabarnya kepindahan dirinya dari Partai Amanat Nasional (PAN) ke Partai Demokrat.
"Lagi rame ya, belum tuh (pindah dari PAN ke Demokrat). Saya mau istikharah dulu," kata Dede Yusuf, di Hotel Horison Bandung.
Ketika ditanyakan apakah niat melaksanakan Shalat Istikharah tersebut merupakan jawaban bahwa Dede Yusuf akan pindah ke Partai yang diketuai oleh Anas Urbaningrum tersebut, ia belum mengatakan "Nantilah, istikharahnya dua hari lagi," ujar Dede Yusuf.
Kabar mengenai kepindahan Wakil Gubernur Jawa Barat Dede Yusuf dari partai yang membesarkannya sudah beredar sejak lama.
Kabar tersebut semakin santer saat pelaksanaan Musyawarah Wilayah PAN Jawa Barat ke-III, pada bulan Januari 2011 lalu karena orang nomer dua di Jabar ini tidak mencalonkan diri sebagai Ketua PAN Jawa Barat.***1***
(U.KR-ASJ/B/Y003/Y003)
Editor : Sapto HP
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2011