Truk boks bermuatan sembako dengan nopol B 9541 TX mengalami kecelakaan tunggal yakni terguling di ruas jalan tol Jagorawi Km 42.600 Kota Bogor, Kamis.
Kepala Induk Polisi Jalan Raya (PJR) Tol Jagorawi, Kompol Fitrisia Kamila Tasran, ketika dikonfirmasi soal kecelakaan lalu lintas tersebut, di Kota Bogor, membenarkan adanya peristiwa tersebut.
Menurut Kamila Tasran, kejadian adalah kecelakaan tunggal, diduga sopir hilang kendali, sehingga truk boks yang dikemudikan oleng dan terguling di ruas jalan tol Jagorawi Km 42.600, dari Bogor arah ke Jakarta.
Kamila mengatakan PJR Tol Jagorawi lantas membantu truk boks tersebut ke posisi normal.
"Setelah diperiksa kondisi baik dan tidak ada kerugian, maka truk boks yang membawa sembako itu diizinkan melanjutkan perjalanan," katanya.
Anwar (57) sopir truk menuturkan, kecelakaan yang dialaminya ketika melintas di ruas jalan tol Jagorawi hendak masuk ke Gerbang Tol Bogor.
"Saya berada di jalur 1, tapi mobil terasa oleng dan hilang keseimbangan, kemudian lari ke jalur dua," katanya.
Anwar berupaya mengendalikan mobilnya, tapi tidak berhasil sehingga akhirnya terguling.
Menurut Kamila Tasran, truk boks yang terguling itu dalam kondisi baik dan laik jalan, udara juga dalam keadaan cerah, tapi sopir menuturkan kehilangan kendali.
Baca juga: Tol Cinere-Jagorawi Seksi 3 ditarget rampung tahun 2022
Baca juga: Tol Jagorawi dan Cipularang raih Standar Internasional Bintang Tiga
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
Kepala Induk Polisi Jalan Raya (PJR) Tol Jagorawi, Kompol Fitrisia Kamila Tasran, ketika dikonfirmasi soal kecelakaan lalu lintas tersebut, di Kota Bogor, membenarkan adanya peristiwa tersebut.
Menurut Kamila Tasran, kejadian adalah kecelakaan tunggal, diduga sopir hilang kendali, sehingga truk boks yang dikemudikan oleng dan terguling di ruas jalan tol Jagorawi Km 42.600, dari Bogor arah ke Jakarta.
Kamila mengatakan PJR Tol Jagorawi lantas membantu truk boks tersebut ke posisi normal.
"Setelah diperiksa kondisi baik dan tidak ada kerugian, maka truk boks yang membawa sembako itu diizinkan melanjutkan perjalanan," katanya.
Anwar (57) sopir truk menuturkan, kecelakaan yang dialaminya ketika melintas di ruas jalan tol Jagorawi hendak masuk ke Gerbang Tol Bogor.
"Saya berada di jalur 1, tapi mobil terasa oleng dan hilang keseimbangan, kemudian lari ke jalur dua," katanya.
Anwar berupaya mengendalikan mobilnya, tapi tidak berhasil sehingga akhirnya terguling.
Menurut Kamila Tasran, truk boks yang terguling itu dalam kondisi baik dan laik jalan, udara juga dalam keadaan cerah, tapi sopir menuturkan kehilangan kendali.
Baca juga: Tol Cinere-Jagorawi Seksi 3 ditarget rampung tahun 2022
Baca juga: Tol Jagorawi dan Cipularang raih Standar Internasional Bintang Tiga
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021