Universitasi Pendidikan Indonesia (UPI) meraih peringkat pertama bidang sitasi atau tempat rujukan se-Indonesia versi Times Higher Education World University Rangkings (THE WUR) 2022.
Hal itu diungkapkan oleh Rektor UPI Prof. Dr. H. M. Solehuddin, M.Pd., M.A. dalam jumpa pers secara daring di Kampus UPI Bandung, Jawa Barat, Jumat (03/09).
Berdasarkan publikasi dari THE WUR 2022 UPI pertama kali mendapatkan posisi pertama di bidang sitasi dengan nilai 44,1 poin, yang artinya hasil karya akademisi UPI banyak dikutip untuk dijadikan rujukan.
Menurut Solehuddin capaian ini akan lebih sulit untuk mempertahankannya dibandingkan meraihnya. "Mudah-mudahan ini merupakan suatu pemicu dan motivasi bagi kita untuk terus berprestasi, saya mengutip apa yang disampaikan pak Wakil Rektor I dan ini mungkin akan lebih sulit untuk mempertahankannya, sehingga mudah-mudahan ini menjadi motivasi untuk terus berkarya," ungkap Solehuddin.
Saat ini yang menjadi pekerjaan rumah bagi UPI adalah di bidang riset atau penelitian, yang perlu mendapatkan perhatian serius. "Ini merupakan penilaian yang reliable kalo menurut saya, karena lembaga-lembaga lain juga melihat aspek riset ini merupakan sesuatu yang harus terus dipacu, dan diharapkan dengan fasilitas yang ada, para dosen dan peneliti bisa meningkatkan kinerja riset," tambah Solehuddin.
Menurut Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan Prof Dr Didi Sukyadi MA, untuk menigkatkan bidang riset pihaknya sudah melakukan peningkatan kemampuan para dosen, dan mempublikasikan riset secara internasional, serta mencari partner untuk menguji coba hasil riset berupa prototype atau model untuk skala industri.
"Jadi para dosen yang sudah melakukan proses riset kemudian melakukan proses ujicoba dari hasil riset itu berupa prototype atau tiruannya maka langkah selanjutnya adalah bagaimana agar produk tersebut bisa diuji coba di skala industri," ungkap Didi Sukyadi.
Pemeringkatan yang dilakukan oleh THE World University Rankings 2022 mencakup 1.600 universitas terbaik di 99 negara dari 2.100 perguruan tinggi yang mengirimkan data. Pemeringkatan tersebut didasarkan pada 13 indikator kinerja yang dikalibrasi dengan cermat dan mengukur kinerja institusional pada lima bidang, yakni bidang pengajaran, penelitian, transfer pengetahuan dalam bentuk sitasi, pendapatan dari industri, dan pandangan dunia nasional.
Secara keseluruhan bidang, UPI menjadi Perguruan Tinggi ketiga di Indonesia setelah Universitas Indonesia (UI) dan Institut Teknologi Bandung (ITB). Sedangkan di tingkat dunia, UPI berada di posisi antara 1001 hingga 1200.
Baca juga: UPI gelar MOKAKU tahun 2021 dihadiri Mendikbudristek dan Menparekraf
Baca juga: UPI gelar Tayang Bincang tentang spirit kurban dan pribadi muslim tangguh
Baca juga: Rektor UPI: Sistem dan mutu pembelajaran dalam Peta Jalan Pendidikan Indonesia
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
Hal itu diungkapkan oleh Rektor UPI Prof. Dr. H. M. Solehuddin, M.Pd., M.A. dalam jumpa pers secara daring di Kampus UPI Bandung, Jawa Barat, Jumat (03/09).
Berdasarkan publikasi dari THE WUR 2022 UPI pertama kali mendapatkan posisi pertama di bidang sitasi dengan nilai 44,1 poin, yang artinya hasil karya akademisi UPI banyak dikutip untuk dijadikan rujukan.
Menurut Solehuddin capaian ini akan lebih sulit untuk mempertahankannya dibandingkan meraihnya. "Mudah-mudahan ini merupakan suatu pemicu dan motivasi bagi kita untuk terus berprestasi, saya mengutip apa yang disampaikan pak Wakil Rektor I dan ini mungkin akan lebih sulit untuk mempertahankannya, sehingga mudah-mudahan ini menjadi motivasi untuk terus berkarya," ungkap Solehuddin.
Saat ini yang menjadi pekerjaan rumah bagi UPI adalah di bidang riset atau penelitian, yang perlu mendapatkan perhatian serius. "Ini merupakan penilaian yang reliable kalo menurut saya, karena lembaga-lembaga lain juga melihat aspek riset ini merupakan sesuatu yang harus terus dipacu, dan diharapkan dengan fasilitas yang ada, para dosen dan peneliti bisa meningkatkan kinerja riset," tambah Solehuddin.
Menurut Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan Prof Dr Didi Sukyadi MA, untuk menigkatkan bidang riset pihaknya sudah melakukan peningkatan kemampuan para dosen, dan mempublikasikan riset secara internasional, serta mencari partner untuk menguji coba hasil riset berupa prototype atau model untuk skala industri.
"Jadi para dosen yang sudah melakukan proses riset kemudian melakukan proses ujicoba dari hasil riset itu berupa prototype atau tiruannya maka langkah selanjutnya adalah bagaimana agar produk tersebut bisa diuji coba di skala industri," ungkap Didi Sukyadi.
Pemeringkatan yang dilakukan oleh THE World University Rankings 2022 mencakup 1.600 universitas terbaik di 99 negara dari 2.100 perguruan tinggi yang mengirimkan data. Pemeringkatan tersebut didasarkan pada 13 indikator kinerja yang dikalibrasi dengan cermat dan mengukur kinerja institusional pada lima bidang, yakni bidang pengajaran, penelitian, transfer pengetahuan dalam bentuk sitasi, pendapatan dari industri, dan pandangan dunia nasional.
Secara keseluruhan bidang, UPI menjadi Perguruan Tinggi ketiga di Indonesia setelah Universitas Indonesia (UI) dan Institut Teknologi Bandung (ITB). Sedangkan di tingkat dunia, UPI berada di posisi antara 1001 hingga 1200.
Baca juga: UPI gelar MOKAKU tahun 2021 dihadiri Mendikbudristek dan Menparekraf
Baca juga: UPI gelar Tayang Bincang tentang spirit kurban dan pribadi muslim tangguh
Baca juga: Rektor UPI: Sistem dan mutu pembelajaran dalam Peta Jalan Pendidikan Indonesia
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021