Staf Khusus Presiden Angkie Yudistia mendorong percepatan pengalokasian vaksin COVID-19 bagi 1.316 sasaran penerima yang merupakan penyandang disabilitas di Kota Bogor, Jawa Barat.
“Inilah bentuk nyata dari kolaborasi yang berdampak positif terhadap masyarakat, utamanya di tengah pandemi COVID-19. Penyandang disabilitas yang masuk kelompok rentan ini juga harus mendapat prioritas untuk divaksin," kata Angkie dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis.
Angkie mengapresiasi percepatan vaksinasi COVID-19 yang dilakukan Pemerintah Kota Bogor. Ia mengharapkan percepatan vaksinasi COVID-19 tersebut turut menyasar penyandang disabilitas.
Ia menjelaskan vaksinasi COVID-19 yang diberikan kepada penyandang disabilitas berasal dari vaksin hibah jenis Sinopharm, dari Raja Uni Emirat Arab untuk Pemerintah Indonesia sebanyak 450.000 dosis vaksin. Presiden Jokowi telah mengamanahkan agar vaksin hibah tersebut diberikan kepada penyandang disabilitas.
Total alokasi vaksin COVID-19 bagi penyandang disabilitas untuk Pemerintah Provinsi Jawa Barat adalah untuk 60.824 sasaran dan Pemerintah Kota Bogor untuk 1.316 sasaran.
“Dalam menangani pandemi ini tidak bisa dilakukan oleh pemerintah pusat saja, tetapi harus ada koordinasi lintas sektoral dan juga kerjasama dengan pihak swasta bersama-sama komunitas dan organisasi terkait,” ujarnya.
Angkie berharap Kota Bogor bisa menjadi kota percontohan untuk wilayah lain tentang percepatan vaksinasi COVID-19 khusus penyandang disabilitas.
Sementara itu, menurut Wali Kota Bogor Bima Arya, yang dikutip Angkie, Pemerintah Kota Bogor menargetkan untuk menjadi kota di Jawa Barat dengan jumlah pemberian vaksinasi tertinggi terhadap penyandang disablitas setelah Kota Bandung.
“Saat ini disabilitas yang tercatat untuk mendapatkan vaksinasi COVID-19 ini ada 600-an lebih, dan yang hadir untuk vaksin hari ini ada 400 lebih. Kami berupaya agar masyarakat Bogor tanpa terkecuali bisa mendapatkan vaksinasi,” ujar Bhima dalam siaran pers Angkie Yudistia.
Bima menjelaskan tingginya antusias penyandang disabilitas untuk divaksin tidak terlepas dari peran Angkie yang sangat peduli dengan penyandang disabilitas.
Selain itu, peran dari organisasi penyandang disabilitas dan sekolah luar biasa juga sangat membantu pelaksanaan kegiatan vaksinasi COVID-19.
"Kami sangat berterima kasih kepada Staf Khusus Presiden Ibu Angkie Yudistia yang sangat peduli dengan disabilitas, menyempatkan mengunjungi vaksinasi khusus disabilitas di Kota Bogor, dan kami akan mempercepat penyuntikan vaksinasi ini," kata Bima.
Baca juga: 6.000 penyandang disabilitas di Jabar sudah divaksinasi COVID-19
Baca juga: Polres Karawang vaksinasi COVID-19 penyandang disabilitas
Baca juga: Korps Brimob Polri vaksinasi anak berkebutuhan khusus di Depok
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021