Pemerintah Kota (Pemkot) Depok Jawa Barat komitmen untuk terus mendukung pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) agar bisa lebih berkembang dan maju.
"Kami sangat mendukung keberadaan UMKM karena dapat membantu meningkatkan perekonomian di Kota Depok," kata Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono di Depok, Selasa.
Imam mengatakan pelaku UMKM untuk industri pengolahan makanan berhasil menyumbang 30 persen dalam peningkatan perekonomian. Terlebih saat pandemi COVID-19.
Menurutnya, sebagai langkah dalam mendukung keberadaan UMKM nantinya akan dibuat 5.000 pengusaha baru sesuai janji kampanye Wali Kota dan Wakil Wali Kota Mohammad Idris-Imam Budi Hartono. Targetnya, setiap tahun akan dibentuk 2.000 pelaku usaha baru yang akan dimulai pada 2022.
"Tahun ini kebijakannya akan dibuat dan dianggarkan, sehingga tahun 2022 sudah bisa diimplementasikan, semoga bisa berjalan dengan lancar," ujarnya.
IBH sapaan akrabnya berharap ke depannya banyak muncul pelaku usaha baru di Kota Depok. Dengan begitu, perekonomian daerah dapat terus meningkat.
Imam juga menyambut baik terbentuknya Jaringan Wirausaha (Jawara) yang diharapkan bisa membantu meningkatkan perekonomian warga.
"Komunitas yang bergerak di bidang Usaha Mikri Kecil dan Menengah (UMKM) harus kita dukung semoga bisa bersinergi dalam mengatasi masalah perekonomian warga Depok,'' katanya.
Imam mengatakan agar Jawara dapat memberikan pendampingan kepada UMKM yang masih sangat kecil agar dapat terus bertumbuh.
Baca juga: UMKM salah satu barometer perekonomian nasional sebut Rektor UI
Baca juga: Jaringan Wirausaha Kota Depok diharapkan bisa tingkatkan ekonomi warga
Baca juga: Jawara Kota Depok dorong UMKM untuk makin berkembang
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021