Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi memastikan berbagai harga pangan atau barang kebutuhan pokok stabil dan ketersediaan pasokan aman menjelang Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriah.
"Ya, ini kan salah satu perayaan hari besar nasional. Kita kan wajib menjaga. Insya Allah, stoknya ada dan terjamin," terang Lutfi yang ditemui saat mendampingi Menteri BUMN Erick Thohir di Sentra Vaksinasi Bersama BUMN, Bandara Polonia Medan, Sumatera Utara, Sabtu.
Meski perayaan bagi umat muslim itu tidak sampai sebulan lagi, lanjut Menteri, namun pihaknya tetap melakukan pemantauan ketersediaan pasokan sejumlah komoditas pokok agar harga tetap stabil di pasaran.
Ia mengaku, dengan adanya ketersediaan barang kebutuhan pokok dan lancarnya pasokan dari sentra produksi, maka bisa meredam gejolak harga bila kemungkinan terjadi walau di tengah pandemi COVID-19.
"Insya Allah, karena stok terjamin, maka harga terjangkau. Kita tidak ada impor dan semuanya biasa. Seperti beras, kita panen tahun ini bagus sekali. Jadi, saya tidak menghitung adanya impor," tegas dia.
Sedangkan untuk komoditas, di antaranya gula pasir, minyak goreng, daging sapi, daging ayam dan lain sebagainya dipastikan tetap terjaga pasokannya.
"Karena menurut perhitungan (produksi) gula pasir kita pada tahun ini, tidak lebih buruk dari tahun sebelumnya. Jadi, mestinya semuanya aman," kata Menteri Lutfi.
Baca juga: Disdagin Bandung siap tindak pedagang yang timbun stok pangan
Baca juga: Disperdagin Kota Bogor cermati pergerakan harga pangan
Baca juga: Satgas pangan Cianjur pantau harga dan stok antisipasi penimbunan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
"Ya, ini kan salah satu perayaan hari besar nasional. Kita kan wajib menjaga. Insya Allah, stoknya ada dan terjamin," terang Lutfi yang ditemui saat mendampingi Menteri BUMN Erick Thohir di Sentra Vaksinasi Bersama BUMN, Bandara Polonia Medan, Sumatera Utara, Sabtu.
Meski perayaan bagi umat muslim itu tidak sampai sebulan lagi, lanjut Menteri, namun pihaknya tetap melakukan pemantauan ketersediaan pasokan sejumlah komoditas pokok agar harga tetap stabil di pasaran.
Ia mengaku, dengan adanya ketersediaan barang kebutuhan pokok dan lancarnya pasokan dari sentra produksi, maka bisa meredam gejolak harga bila kemungkinan terjadi walau di tengah pandemi COVID-19.
"Insya Allah, karena stok terjamin, maka harga terjangkau. Kita tidak ada impor dan semuanya biasa. Seperti beras, kita panen tahun ini bagus sekali. Jadi, saya tidak menghitung adanya impor," tegas dia.
Sedangkan untuk komoditas, di antaranya gula pasir, minyak goreng, daging sapi, daging ayam dan lain sebagainya dipastikan tetap terjaga pasokannya.
"Karena menurut perhitungan (produksi) gula pasir kita pada tahun ini, tidak lebih buruk dari tahun sebelumnya. Jadi, mestinya semuanya aman," kata Menteri Lutfi.
Baca juga: Disdagin Bandung siap tindak pedagang yang timbun stok pangan
Baca juga: Disperdagin Kota Bogor cermati pergerakan harga pangan
Baca juga: Satgas pangan Cianjur pantau harga dan stok antisipasi penimbunan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021