Kementerian Kesehatan menjamin vaksin COVID-19 AstraZeneca aman digunakan dalam pelaksanaan vaksinasi massal di Indonesia.

"AstraZeneca ini sudah digunakan lebih dari satu miliar di seluruh dunia dan terbukti efektif," ujar Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono di Jakarta, Senin.

Dante memastikan produk vaksin AstraZeneca tersebut sama dari segi manfaatnya dibandingkan dengan vaksin dari Sinovac, meski dilihat dari angka kejadian ikutan pascaimunisasi (KIPI) sedikit lebih tinggi.

"Kita melakukan evaluasi KIPI kepada masing-masing yang sudah diimunisasi," ujar Dante.

Dante pun mengimbau bagi yang belum melaporkan KIPI yang dialami agar segera melapor ke sentra vaksinasi yang ada di sekitar lokasi.

Dia mengatakan saat ini pihaknya masih membahas tentang batasan usia untuk pemberian vaksin COVID-19 AstraZeneca.
"Sedang kita bahas mungkin dalam minggu-minggu ini bersama dengan Itagi, Komnas KIPI," ujar dia.

Vaksin AstraZeneca juga digunakan untuk para relawan pendamping korban kekerasan pada perempuan dan anak sebanyak 890 orang, yang difasilitasi Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA).

Baca juga: Kenali efek samping yang mungkin timbul dari vaksin COVID-19 AstraZeneca

Baca juga: Peserta vaksinasi COVID demam usai terima AstraZeneca CTMAV 544

Baca juga: Komnas KIPI: Dua dari tiga kematian tak terkait AstraZeneca

Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021