Kiper Persib Bandung yang dipanggil dalam pemusatan latihan timnas Indonesia untuk SEA Games 2021, Muhammad Aqil Savik bertekad untuk membuktikan kualitas yang dimilikinya di hadapan Shin Tae-yong agar bisa masuk ke daftar skuad.
"Bersyukur karena kembali dipanggil timnas. Pemusatan latihan nanti pastinya harus dimaksimalkan dan saya harus bekerja keras," ujar Aqil seperti dikutip dalam laman resmi klub dari Jakarta, Minggu.
Aqil dan 35 pemain lain akan mengikuti program pemusatan latihan di Jakarta, 20-31 Desember. Bagi Aqil, pemanggilan ini bukanlah yang pertama setelah sebelumnya pernah memperkuat timnas di Piala Asia U-19.
Melihat kondisi kebugarannya, ia mengaku siap untuk mengikuti pemusatan latihan meskipun tidak ada latihan bersama beberapa bulan terakhir ini. Latihan mandiri yang terukur beberapa pekan sebelumnya menjadi bekal Aqil untuk bersaing dengan pemain lain.
"Saya latihan mandiri dan minggu-minggu kemarin selalu menyempatkan untuk cross country di Lembang," kata dia.
Pelatih kiper Persib Bandung Luizinho Passos girang bahwa anak didiknya bisa dipanggil timnas. Passos meminta agar Aqil tidak boleh menyia-nyiakan kesempatan itu. Apalagi timnas menjadi mimpi bagi seluruh pemain sepak di dunia
"Kami sangat bahagia mendengar kabar itu. Setiap pemain bekerja untuk memenuhi impian bergabung bersama timnas. Aqil akan mengambil kesempatan untuk memperlihatkan kemampuannya," kata dia.
Sebelumnya, dari 36 nama-nama itu mayoritas merupakan pemain yang tampil di ajang SEA Games 2019 Filipina seperti Osvaldo Haay, Asnawi Mangkualam Bahar, Saddil Ramdani, Nadeo Argawinata dan Egy Maulana Vikri.
Egy, yang bermain untuk klub Polandia Lechia Gdansk, bukan satu-satunya pemain dari luar negeri yang dipanggil untuk TC SEA Games 2021.
Selain pesepak bola berposisi gelandang serang itu, Shin juga memasukkan nama Todd Ferre (Lampang FC, Thailand) dan Ryuji Utomo (Penang FA, Malaysia).
Baca juga: Robert Rene Alberts rela bergadang untuk pelajari taktik klub luar
Baca juga: Pemain Persib Bandung wajib lapor berat badan seminggu sekali
Baca juga: Pemain Persib Bandung dibekali alat deteksi jantung guna cek kondisi kebugaran
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
"Bersyukur karena kembali dipanggil timnas. Pemusatan latihan nanti pastinya harus dimaksimalkan dan saya harus bekerja keras," ujar Aqil seperti dikutip dalam laman resmi klub dari Jakarta, Minggu.
Aqil dan 35 pemain lain akan mengikuti program pemusatan latihan di Jakarta, 20-31 Desember. Bagi Aqil, pemanggilan ini bukanlah yang pertama setelah sebelumnya pernah memperkuat timnas di Piala Asia U-19.
Melihat kondisi kebugarannya, ia mengaku siap untuk mengikuti pemusatan latihan meskipun tidak ada latihan bersama beberapa bulan terakhir ini. Latihan mandiri yang terukur beberapa pekan sebelumnya menjadi bekal Aqil untuk bersaing dengan pemain lain.
"Saya latihan mandiri dan minggu-minggu kemarin selalu menyempatkan untuk cross country di Lembang," kata dia.
Pelatih kiper Persib Bandung Luizinho Passos girang bahwa anak didiknya bisa dipanggil timnas. Passos meminta agar Aqil tidak boleh menyia-nyiakan kesempatan itu. Apalagi timnas menjadi mimpi bagi seluruh pemain sepak di dunia
"Kami sangat bahagia mendengar kabar itu. Setiap pemain bekerja untuk memenuhi impian bergabung bersama timnas. Aqil akan mengambil kesempatan untuk memperlihatkan kemampuannya," kata dia.
Sebelumnya, dari 36 nama-nama itu mayoritas merupakan pemain yang tampil di ajang SEA Games 2019 Filipina seperti Osvaldo Haay, Asnawi Mangkualam Bahar, Saddil Ramdani, Nadeo Argawinata dan Egy Maulana Vikri.
Egy, yang bermain untuk klub Polandia Lechia Gdansk, bukan satu-satunya pemain dari luar negeri yang dipanggil untuk TC SEA Games 2021.
Selain pesepak bola berposisi gelandang serang itu, Shin juga memasukkan nama Todd Ferre (Lampang FC, Thailand) dan Ryuji Utomo (Penang FA, Malaysia).
Baca juga: Robert Rene Alberts rela bergadang untuk pelajari taktik klub luar
Baca juga: Pemain Persib Bandung wajib lapor berat badan seminggu sekali
Baca juga: Pemain Persib Bandung dibekali alat deteksi jantung guna cek kondisi kebugaran
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020