Wali Kota Cirebon Provinsi Jawa Barat Nashrudin Azis dinyatakan sembuh dari terinfeksi virus corona baru atau COVID-19 setelah dilakukan pemeriksaan tes usap dan diperbolehkan beraktivitas kembali.
"Pak Wali sudah bisa melakukan aktivitas seperti biasa," kata Tim Kesehatan Wali Kota Cirebon dr Muhamad Erwin Indrakusuma di Cirebon, Rabu.
Erwin mengatakan dipastikannya Wali Kota Cirebon Azis sudah sembuh dari COVID-19 setelah menjalani tes usap dua kali dengan hasil negatif.
"Pertama di RSD Gunung Jati kemarin siang dan semalam di salah satu laboratorium swasta (keduanya negatif)," katanya.
Sementara tim dokter lainnya, dr M Ali Hanafiah menjelaskan bahwa saat pertama kali dinyatakan positif terpapar COVID-19, Wali Kota Cirebon juga memiliki keluhan batuk, pilek dan lemas.
"Ini yang membuat mental menjadi lemah. Untuk itu, tim dokter akhirnya memutuskan untuk merujuk Wali Kota Cirebon ke RS Advent, salah satu rumah sakit di Bandung," katanya.
Wali Kota Cirebon Azis meminta kepada masyarakat Kota Cirebon untuk senantiasa mematuhi protokol kesehatan (prokes).
"Disiplin melakukan prokes merupakan bentuk ikhtiar kita untuk mencegah penyebaran COVID-19," kata Azis.
Baca juga: Bupati Cirebon negatif COVID-19 dari hasil tes usap ketiga
Baca juga: Gedung DPRD Cirebon tutup setelah sejumlah anggotanya positif COVID-19
Baca juga: Dua kali tes usap Wali Kota Cirebon Nasrudin masih positif COVID-19
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
"Pak Wali sudah bisa melakukan aktivitas seperti biasa," kata Tim Kesehatan Wali Kota Cirebon dr Muhamad Erwin Indrakusuma di Cirebon, Rabu.
Erwin mengatakan dipastikannya Wali Kota Cirebon Azis sudah sembuh dari COVID-19 setelah menjalani tes usap dua kali dengan hasil negatif.
"Pertama di RSD Gunung Jati kemarin siang dan semalam di salah satu laboratorium swasta (keduanya negatif)," katanya.
Sementara tim dokter lainnya, dr M Ali Hanafiah menjelaskan bahwa saat pertama kali dinyatakan positif terpapar COVID-19, Wali Kota Cirebon juga memiliki keluhan batuk, pilek dan lemas.
"Ini yang membuat mental menjadi lemah. Untuk itu, tim dokter akhirnya memutuskan untuk merujuk Wali Kota Cirebon ke RS Advent, salah satu rumah sakit di Bandung," katanya.
Wali Kota Cirebon Azis meminta kepada masyarakat Kota Cirebon untuk senantiasa mematuhi protokol kesehatan (prokes).
"Disiplin melakukan prokes merupakan bentuk ikhtiar kita untuk mencegah penyebaran COVID-19," kata Azis.
Baca juga: Bupati Cirebon negatif COVID-19 dari hasil tes usap ketiga
Baca juga: Gedung DPRD Cirebon tutup setelah sejumlah anggotanya positif COVID-19
Baca juga: Dua kali tes usap Wali Kota Cirebon Nasrudin masih positif COVID-19
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020