Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Karawang, Jawa Barat, mulai mendistribusikan logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 ke 30 kecamatan di wilayah Karawang.
"Sekarang ini sedang dalam proses pendistribusian logistik ke tingkat kecamatan," kata Komisioner Pemilihan Umum (KPU) Karawang Kasum Sanjaya, di Karawang, Kamis.
Logistik yang didistribusikan itu berupa surat suara, bilik suara, kotak suara dan kelengkapan protokol kesehatan yang akan disediakan di setiap tempat pemungutan suara (TPS).
Untuk menghindari kerusakan dalam proses pendistribusian, bilik suara dan kotak suara dibungkus dengan plastik. Tujuannya agar logistik itu tetap aman, apalagi saat ini sudah memasuki musim hujan.
"Di tingkat kecamatan, petugas PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) melakukan pengecekan kelengkapan logistik. Jadi bisa dipastikan semua logistik pilkada telah terdistribusi ke TPS pada H-1 pemungutan suara," kata Kasum.
Menurut dia, jumlah TPS pada Pilkada Karawang 9 Desember nanti mencapai 4.451 TPS. Nantinya di setiap TPS akan disediakan tiga bilik suara, termasuk satu bilik khusus.
"Untuk kotak suara yang disediakan satu untuk setiap satu TPS," katanya.
Sementara itu, Pilkada Karawang diikuti tiga pasangan calon bupati dan wakil bupati, yaitu pasangan Yesi Karya Lianti dan Adly Fayruz yang diusung PDIP, PBB, PAN dan PPP.
Kemudian pasangan Cellica Nurrachadiana dan Aep Syaepuloh yang diusung Partai Demokrat, Golkar, PKS dan NasDem. Pasangan Ahmad Zamakhsyari dan Yusni Rinzani yang diusung Partai Gerindra, PKB dan Hanura.
Baca juga: KPU Karawang targetkan 77 persen partisipasi pemilih Pilkada
Baca juga: KPU Karawang kekurangan 2.243 surat suara Pilkada
Baca juga: KPU Karawang siapkan bilik khusus untuk pemilih bersuhu tubuh tinggi
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
"Sekarang ini sedang dalam proses pendistribusian logistik ke tingkat kecamatan," kata Komisioner Pemilihan Umum (KPU) Karawang Kasum Sanjaya, di Karawang, Kamis.
Logistik yang didistribusikan itu berupa surat suara, bilik suara, kotak suara dan kelengkapan protokol kesehatan yang akan disediakan di setiap tempat pemungutan suara (TPS).
Untuk menghindari kerusakan dalam proses pendistribusian, bilik suara dan kotak suara dibungkus dengan plastik. Tujuannya agar logistik itu tetap aman, apalagi saat ini sudah memasuki musim hujan.
"Di tingkat kecamatan, petugas PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) melakukan pengecekan kelengkapan logistik. Jadi bisa dipastikan semua logistik pilkada telah terdistribusi ke TPS pada H-1 pemungutan suara," kata Kasum.
Menurut dia, jumlah TPS pada Pilkada Karawang 9 Desember nanti mencapai 4.451 TPS. Nantinya di setiap TPS akan disediakan tiga bilik suara, termasuk satu bilik khusus.
"Untuk kotak suara yang disediakan satu untuk setiap satu TPS," katanya.
Sementara itu, Pilkada Karawang diikuti tiga pasangan calon bupati dan wakil bupati, yaitu pasangan Yesi Karya Lianti dan Adly Fayruz yang diusung PDIP, PBB, PAN dan PPP.
Kemudian pasangan Cellica Nurrachadiana dan Aep Syaepuloh yang diusung Partai Demokrat, Golkar, PKS dan NasDem. Pasangan Ahmad Zamakhsyari dan Yusni Rinzani yang diusung Partai Gerindra, PKB dan Hanura.
Baca juga: KPU Karawang targetkan 77 persen partisipasi pemilih Pilkada
Baca juga: KPU Karawang kekurangan 2.243 surat suara Pilkada
Baca juga: KPU Karawang siapkan bilik khusus untuk pemilih bersuhu tubuh tinggi
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020