Sedikitnya 138 pasien COVID-19 di Kabupaten dan Kota Sukabumi, Jawa Barat pada Sabtu, (21/11) dinyatakan sembuh atau terbebas dari virus yang bisa menyebabkan kematian tersebut.

Informasi yang dihimpun, jumlah pasien yang sembuh sebanyak 138 orang dengan rincian 72 pasien berasal dari Kabupaten Sukabumi dan 66 pasien dari Kota Sukabumi.

"Dari 72 pasien tersebut, 67 orang merupakan santri Al-Bayan, Kecamatan Cibadak, sementara sisanya berasal dari Kecamatan Cisolok, Surade, Palabuhanratu, Kalapanunggal dan Cairingi. Seluruh pasien ini berjenis kelamin laki-laki dengan usia antara 21 hingga 47 tahun," kata perwakilan Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Sukabumi Eneng Yulia di Sukabumi, Sabtu.

Menurutnya, saat ini kasus COVID-19 di Kabupaten Sukabumi sedang mengalami tren penurunan, bahkan dalam beberapa hari terakhir tidak ada penambahan kasus baru.



Semakin berkurangnya kasus COVID-19 merupakan kabar baik. Namun demikian, warga harus waspada dan tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan, karena virus ini masih bisa menular kepada siapa saja.

"Dengan bertambahnya pasien yang sembuh, data sebaran COVID-19 pada (20/11), dari 1.092 warga yang terkonfirmasi positif, saat ini yang masih aktif dan menjalani isolasi sebanyak 122 pasien, 952 orang dinyatakan sembuh dan 18 pasien meninggal dunia," tambahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Sukabumi Rita Fitrianingsih mengatakan pada Jumat ini terjadi lonjakan jumlah pasien yang sembuh, yakni 66 orang. Dengan adanya peningkatan pasien yang sembuh, persentase kesembuhan pun ikut meningkat.

"Persentase kesembuhan naik sekitar 4,7 persen dari yang awalnya pada Jumat, (20/11) persentasenya hanya 67,9 persen menjadi 71,6 persen pada Sabtu, (21/11)," katanya.



Total kasus COVID-19 di Kota Sukabumi hingga Sabtu ini mencapai 786 orang, 563 orang diantaranya sembuh, 208 orang masih menjalani isolasi dan 15 pasien meninggal dunia.

Pewarta: Aditia Aulia Rohman

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020