Polres Bogor, Polda Jawa Barat telah memeriksa empat saksi terkait kasus mayat dalam sumur di Ciriung, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
"Saksi sudah empat yang diperiksa, suami, pembantu, dua tetangganya di kiri dan kanan rumah," ungkap Kanit Reskrim Polsek Cibinong, AKP Yunli Pangestu di Bogor, Rabu.
Meski jenazah Atikotul Mahya (28) alias Bunda Maya telah selesai diautopsi di Rumah Sakit Polri Keramat Jati, Jakarta, tapi penyebab kematian istri dari Muhammad Kurniawan itu belum diketahui, katanya.
Menurut dia, membutuhkan waktu sekitar satu pekan untuk mengetahui hasil autopsi, termasuk pemeriksaan tes usap dari lendir vagina korban.
"Nanti kalau sudah ada hasilnya pasti diekspos. Karena tadi pemeriksaan lendir vagina juga untuk mengetahui yang bersangkutan korban pemerkosaan atau bukan," kata Yunli.
Seperti diketahui, jenazah Bunda Maya pertama kali ditemukan oleh warga Kampung Citatah Dalam, RT 05/04, Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong, Edi Mulyana (43) yang merupakan tetangganya.
Edi menemukan jenazah Bunda Maya dalam kondisi tanpa busana dalam sumur yang kondisinya tertutup beton. Saat itu ia hendak memeriksa saluran pompa air.
"Kata suami korban, saat dicek di dalam rumah usai pulang dari acara Maulid Nabi, sang istri sudah tidak ada di rumahnya. Bahkan, ponselnya dan uang Rp500 ribu tidak ada," kata Edi saat ditemui di tempat kejadian perkara (TKP).
Baca juga: Janazah Bunda Maya usai diautopsi, dimakamkan di Purworejo
Baca juga: Warga Ciriung Bogor temukan mayat dalam sumur
Baca juga: Warga Cibinong Bogor temukan kerangka manusia dalam karung di saluran air
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
"Saksi sudah empat yang diperiksa, suami, pembantu, dua tetangganya di kiri dan kanan rumah," ungkap Kanit Reskrim Polsek Cibinong, AKP Yunli Pangestu di Bogor, Rabu.
Meski jenazah Atikotul Mahya (28) alias Bunda Maya telah selesai diautopsi di Rumah Sakit Polri Keramat Jati, Jakarta, tapi penyebab kematian istri dari Muhammad Kurniawan itu belum diketahui, katanya.
Menurut dia, membutuhkan waktu sekitar satu pekan untuk mengetahui hasil autopsi, termasuk pemeriksaan tes usap dari lendir vagina korban.
"Nanti kalau sudah ada hasilnya pasti diekspos. Karena tadi pemeriksaan lendir vagina juga untuk mengetahui yang bersangkutan korban pemerkosaan atau bukan," kata Yunli.
Seperti diketahui, jenazah Bunda Maya pertama kali ditemukan oleh warga Kampung Citatah Dalam, RT 05/04, Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong, Edi Mulyana (43) yang merupakan tetangganya.
Edi menemukan jenazah Bunda Maya dalam kondisi tanpa busana dalam sumur yang kondisinya tertutup beton. Saat itu ia hendak memeriksa saluran pompa air.
"Kata suami korban, saat dicek di dalam rumah usai pulang dari acara Maulid Nabi, sang istri sudah tidak ada di rumahnya. Bahkan, ponselnya dan uang Rp500 ribu tidak ada," kata Edi saat ditemui di tempat kejadian perkara (TKP).
Baca juga: Janazah Bunda Maya usai diautopsi, dimakamkan di Purworejo
Baca juga: Warga Ciriung Bogor temukan mayat dalam sumur
Baca juga: Warga Cibinong Bogor temukan kerangka manusia dalam karung di saluran air
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020