Bandung, 15/2 (ANTARA) - Pemerintah Indonesia pada 2010 akan meningkatkan kerja sama pariwisata dengan negara-negara di kawasan Amerika Selatan dan Karibia, terutama Peru, Kuba, Suriname, Argentina, Ekuador, dan Venezuela.

Upaya itu, antara lain, diawali dengan pertemuan Direktur Amerika Selatan dan Karibia Deplu Prayono Atiyanto dan Kepala Biro Kerjasama Luar Negeri Kementerian Pariwisata dan Kebudayaan Giri Andyani dengan sejumlah duta besar Amerika Selatan, di Bandung, Senin.

Menurut Prayono Atiyanto, dalam pembicaraan kali ini dengan negara kawasan Amerika Selatan bukan hanya membicarakan kerja sama dalam sektor pariwisata dan kebudayaan saja tetapi berupaya dalam peningkatan kerja sama sumber daya manusia.

"Hal ini supaya SDM negara kita dapat tergali dengan baik dalam sektor pariwisata," kata Prayono seusai pertemuan yang, antara lain, diikuti Dubes Peru, Dubes Kuba, Dubes Suriname, dan Dubes Argentina.

Prayono mengatakan, pelatihan pertukaran SDM pun perlu dilakukan dengan baik supaya program dalam peningkatan sektor pariwisata bisa tercapai.

"Supaya tenaga kerja Indonesia di bidang pariwisata dalam bidang perhotelan masih bisa bekerja dan bersaing di Amerika Selatan dan Karibia, diharapkan tenaga kerja yang ingin bekerja di kawasan Amerika Selatan dan Karibia menguasai bahasa Spanyol," katanya.

Prayono mengatakan, kita berupaya membuat kerja sama yang lebih spesifik, dalam peningkatan pariwisata supaya sektor tersebut dapat lebih dikenal di Kawasan Amerika Selatan maupun Karibia.

Giri Adnyani mengatakan, kegiatan seperti ini diupayakan dapat meningkatkan sektor pariwisata dan kebudayaan di Indonesia.

"Karena banyak masyarakat luar negeri yang tidak mengenal Indonesia. Mungkin yang lebih dikenal Bali dibandingkan dengan Indonesia," kata Giri.

Giri mengatakan, untuk meningkatkan ketertarikan tersebut perlu diadakan diplomasi budaya, juga meningkatkan kerjasama dengan kedutaan besar yang ada di negara-negara Amerika Latin.

B/Z003
(T.PK-ASJ/B/Z003/Z003) 15-02-2010 18:09:52

Pewarta:

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010