Kantor Pemadam Kebakaran Kota Cianjur, Jawa Barat, menduga arus pendek listrik yang terjadi di salah satu kios penyebab kebakaran yang menghanguskan delapan kios di Jalan Arief Rahman Hakim, Kelurahan Muka, Cianjur, tidak ada korban jiwa, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Kepala Kantor Satpol PP dan Damkar Cianjur, Hendri Prasetyadi saat dihubungi Senin, mengatakan pihaknya menurunkan tiga unit mobil pemadam kebakaran dan 60 orang personel, untuk memadamkan api yang membakar sejumlah kios di jalan protokol Cianjur.
"Api diketahui pertama kali terlihat di bagian atap belakang salah satu kios yang terbakar, banyaknya barang mudah terbakar di dalam kios yang sebagian besar semi permanen, membuat api dengan cepat menjalar ke kios lainnya, diduga api berasal dari arus pendek listrik di salah satu kios," katanya.
Petugas yang datang ke lokasi, sempat kewalahan untuk memadamkan api karena di sebagian besar kios yang terbakar banyak barang yang mudah terbakar terutama di salah satu bengkel yang ikut dilalap si jago merah, sehingga petugas membutuhkan waktu hingga tiga jam untuk memadamkan api.
Bahkan, saat api masih berkecamuk, beberapa kios dan rumah yang berdekatan dengan lokasi, diimbau untuk memindahkan barang berharga dan anggota keluarganya untuk menghindari hal yang tidak diinginkan. Namun, selang tiga jam, api berhasil dipadamkan, sehingga tidak menjalar ke bangunan lainnya.
"Kami terus mengimbau warga di berbagai wilayah untuk waspada dan berhati-hati saat hendak keluarga rumah, tidak lupa mematikan listrik yang tidak terpakai serta rajin mengontrol instalasi listrik yang dinilai sudah tua agar segera diganti, untuk menghindari kebakaran akibat arus pendek listrik," katanya.
Selama satu pekan terakhir, pihaknya telah menangani tiga kejadian kebakaran yang diduga akibat arus pendek listrik. Dari ketiga peristiwa tersebut, tidak ada korban jiwa, hanya kerugian materi yang diperkirakan mencapai miliaran rupiah.
Baca juga: Empat rumah warga di Cianjur terbakar diduga akibat arus pendek listrik
Baca juga: Lima rumah di Cikalongkulon Cianjur hangus terbakar diduga akibat arus pendek
Baca juga: Dua orang meninggal dunia tersengat listrik saat padamkan api
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
Kepala Kantor Satpol PP dan Damkar Cianjur, Hendri Prasetyadi saat dihubungi Senin, mengatakan pihaknya menurunkan tiga unit mobil pemadam kebakaran dan 60 orang personel, untuk memadamkan api yang membakar sejumlah kios di jalan protokol Cianjur.
"Api diketahui pertama kali terlihat di bagian atap belakang salah satu kios yang terbakar, banyaknya barang mudah terbakar di dalam kios yang sebagian besar semi permanen, membuat api dengan cepat menjalar ke kios lainnya, diduga api berasal dari arus pendek listrik di salah satu kios," katanya.
Petugas yang datang ke lokasi, sempat kewalahan untuk memadamkan api karena di sebagian besar kios yang terbakar banyak barang yang mudah terbakar terutama di salah satu bengkel yang ikut dilalap si jago merah, sehingga petugas membutuhkan waktu hingga tiga jam untuk memadamkan api.
Bahkan, saat api masih berkecamuk, beberapa kios dan rumah yang berdekatan dengan lokasi, diimbau untuk memindahkan barang berharga dan anggota keluarganya untuk menghindari hal yang tidak diinginkan. Namun, selang tiga jam, api berhasil dipadamkan, sehingga tidak menjalar ke bangunan lainnya.
"Kami terus mengimbau warga di berbagai wilayah untuk waspada dan berhati-hati saat hendak keluarga rumah, tidak lupa mematikan listrik yang tidak terpakai serta rajin mengontrol instalasi listrik yang dinilai sudah tua agar segera diganti, untuk menghindari kebakaran akibat arus pendek listrik," katanya.
Selama satu pekan terakhir, pihaknya telah menangani tiga kejadian kebakaran yang diduga akibat arus pendek listrik. Dari ketiga peristiwa tersebut, tidak ada korban jiwa, hanya kerugian materi yang diperkirakan mencapai miliaran rupiah.
Baca juga: Empat rumah warga di Cianjur terbakar diduga akibat arus pendek listrik
Baca juga: Lima rumah di Cikalongkulon Cianjur hangus terbakar diduga akibat arus pendek
Baca juga: Dua orang meninggal dunia tersengat listrik saat padamkan api
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020