Bupati Bogor Ade Yasin memuji hasil kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-109 dengan membuka jalan penghubung dua provinsi, yaitu Jawa Barat dan Banten.

"Ini adalah bentuk kolaborasi Pemda bersama dengan TNI. Ini bukti bakti kepada masyarakat," ungkapnya saat menutup kegiatan TMMD ke-109 Kodim 0621/Kabupaten Bogor di Cibinong, Kabupaten Bogor, Rabu (21/10).

Menurutnya, pembukaan jalur dari Desa Ciomas Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor sepanjang 2,5 kilometer dengan lebar 4 meter itu diharapkan menjadi pembangkit ekonomi bagi masyarakat di wilayah setempat.

"Dengan infrastruktur yang baik, tentu akan mampu meningkatkan perekonomian. Kita harapkan itu terjadi di Tenjo," tuturnya.

Sementara, Kepala Staf Komando Garnisun Tetap II/Bandung, Marsekal Pertama TNI, Embu Agapitus yang hadir mewakilkan Pangdam III/Siliwangi menyebutkan bahwa terbangunnya jalan di Desa Ciomas, Kecamatan Tenjo ini tak lepas dari peran serta masyarakat.

"Tujuan dari TMMD ini membantu Pemda memeprcepat pembangunan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kita harapkan ini bisa membantu masyarakat," ungkapnya.

Dandim 0621/Kabupaten Bogor, Letkol Inf Sukur Hermanto menyebutkan bahwa pembukaan jalan Desa Ciomas Kecamatan Tenjo hingga Kabupaten Lebak, Banten itu melibatkan ratusan personel.

"Kita mengerahkan TNI ada 140 orang, Pemda ada 5 orang, Polri 5 orang. Kita juga melibatkan masyarakat 150 orang, padat karya," kata Sukur.

Baca juga: TMMD ke-109 di Bogor fokus buka jalan penghubung provinsi

Baca juga: Kabupaten Bogor tentukan 14 wilayah prioritas penanganan "stunting"


 

Pewarta: M Fikri Setiawan

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020