Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, menyampaikan 15 orang yang terkonfirmasi positif COVID-19 dinyatakan sembuh.
"Tren penambahan kasus positif COVID-19 memang naik. Tapi, angka kesembuhan juga bertambah," kata Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Purwakarta Deni Darmawan di Purwakarta, Senin.
Dikatakannya pada Senin ini ada penambahan tiga orang berstatus terkonfirmasi positif. Selain itu, ada juga yang dinyatakan sembuh 15 orang dan satu orang meninggal dunia.
Secara kumulatif jumlah kasus positif COVID-19 mencapai 371 orang. Terdiri atas 280 orang telah dinyatakan sembuh, 16 orang meninggal dunia dan 75 orang masih menjalani perawatan di rumah sakit.
"Data lainnya, untuk warga yang berstatus kontak erat jumlahnya 431 orang dan dan warga berstatus suspek 51 orang," katanya.
Ia mengaku pihaknya tidak henti-hentinya terus melakukan sosialisasi agar warga mematuhi protokol kesehatan, karena pandemi ini masih belum selesai.
Ia mengingatkan masyarakat agar tetap waspada dan tetap menjalankan anjuran pemerintah berkaitan dengan protokol kesehatan, seperti memakai masker saat di luar rumah, jaga jarak dan membiasakan cuci tangan pakai sabun.
Baca juga: Mentan pastikan stok nutrisi aman saat pandemi COVID-19
Baca juga: Warga terkonfirmasi COVID-19 di Sukabumi bertambah 22 orang
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
"Tren penambahan kasus positif COVID-19 memang naik. Tapi, angka kesembuhan juga bertambah," kata Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Purwakarta Deni Darmawan di Purwakarta, Senin.
Dikatakannya pada Senin ini ada penambahan tiga orang berstatus terkonfirmasi positif. Selain itu, ada juga yang dinyatakan sembuh 15 orang dan satu orang meninggal dunia.
Secara kumulatif jumlah kasus positif COVID-19 mencapai 371 orang. Terdiri atas 280 orang telah dinyatakan sembuh, 16 orang meninggal dunia dan 75 orang masih menjalani perawatan di rumah sakit.
"Data lainnya, untuk warga yang berstatus kontak erat jumlahnya 431 orang dan dan warga berstatus suspek 51 orang," katanya.
Ia mengaku pihaknya tidak henti-hentinya terus melakukan sosialisasi agar warga mematuhi protokol kesehatan, karena pandemi ini masih belum selesai.
Ia mengingatkan masyarakat agar tetap waspada dan tetap menjalankan anjuran pemerintah berkaitan dengan protokol kesehatan, seperti memakai masker saat di luar rumah, jaga jarak dan membiasakan cuci tangan pakai sabun.
Baca juga: Mentan pastikan stok nutrisi aman saat pandemi COVID-19
Baca juga: Warga terkonfirmasi COVID-19 di Sukabumi bertambah 22 orang
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020