PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali melakukan pekerjaan rekonstruksi dan pemeliharaan pada ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) yang kali ini rekonstruksi jalan dilakukan di ruas tol arah Cikampek.
Humas Jasa Marga Cabang Japek Hendra Damanik mengatakan pekerjaan rekonstruksi jalan tersebut menggunakan metode rigid pavement yakni pengerasan jalan dengan material kaku.
"Pekerjaan rekonstruksi ini akan mulai dilaksanakan hari ini pukul 21.00 WIB sampai dengan Jumat (2/10) pukul 04.00 WIB," kata Hendra di Bekasi, Minggu.
Hendra mengatakan pekerjaan rekonstruksi ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas jalan demi kenyamanan serta keamanan pengguna jalan tol.
Pekerjaan pemeliharaan jalan tol kali ini dilakukan di empat titik jalan yang keseluruhannya mengarah ke Cikampek dengan total pekerjaan sepanjang 310 meter.
Pertama di Kilometer (KM) 25+091 sampai dengan KM 25+131 sepanjang 40 meter lalu di KM 25+222 hingga KM 25+257 atau sepanjang 35 meter.
Kemudian di KM 25+568 sampai KM 25+608 dengan panjang penanganan 40 meter serta di KM 27+564 hingga KM 27+759 sepanjang 195 meter.
"Semua pekerjaan ini dilakukan di lajur 2 Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek," katanya.
Jasa Marga telah menyiapkan mitigasi risiko untuk mengantisipasi kepadatan yang berpotensi terjadi akibat pekerjaan tersebut berupa penutupan lajur 2, mempersempit area kerja pada lajur 2 sehingga lajur 1 dan 3 lebih lebar, serta pemasangan spanduk imbauan pekerjaan.
"Kami juga siapkan skema contra flow apabila kondisi sudah padat serta berkoordinasi dengan kepolisian dalam hal ini Patroli Jalan Raya (PJR) dan PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO)," kata Hendra.
Memastikan informasi diterima dengan baik oleh pengguna jalan, Jasa Marga juga telah melakukan sosialisasi rencana pekerjaan dengan memasang media luar ruang berupa spanduk imbauan pekerjaan dan Variable Message Sign di ruas Tol Jakarta-Cikampek baik arah Cikampek maupun Jakarta.
Jasa Marga juga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat adanya pekerjaan ini. "Kami mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol, tetap berhati-hati dan taati rambu-rambu terutama di sekitar lokasi pekerjaan," kata dia.(KR-PRA).
Baca juga: Jasa Marga rekayasa lalu lintas Tol Cipularang selama pemasangan girder
Baca juga: Jasa Marga amankan pemotor nekat masuk jalur Tol Japek
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
Humas Jasa Marga Cabang Japek Hendra Damanik mengatakan pekerjaan rekonstruksi jalan tersebut menggunakan metode rigid pavement yakni pengerasan jalan dengan material kaku.
"Pekerjaan rekonstruksi ini akan mulai dilaksanakan hari ini pukul 21.00 WIB sampai dengan Jumat (2/10) pukul 04.00 WIB," kata Hendra di Bekasi, Minggu.
Hendra mengatakan pekerjaan rekonstruksi ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas jalan demi kenyamanan serta keamanan pengguna jalan tol.
Pekerjaan pemeliharaan jalan tol kali ini dilakukan di empat titik jalan yang keseluruhannya mengarah ke Cikampek dengan total pekerjaan sepanjang 310 meter.
Pertama di Kilometer (KM) 25+091 sampai dengan KM 25+131 sepanjang 40 meter lalu di KM 25+222 hingga KM 25+257 atau sepanjang 35 meter.
Kemudian di KM 25+568 sampai KM 25+608 dengan panjang penanganan 40 meter serta di KM 27+564 hingga KM 27+759 sepanjang 195 meter.
"Semua pekerjaan ini dilakukan di lajur 2 Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek," katanya.
Jasa Marga telah menyiapkan mitigasi risiko untuk mengantisipasi kepadatan yang berpotensi terjadi akibat pekerjaan tersebut berupa penutupan lajur 2, mempersempit area kerja pada lajur 2 sehingga lajur 1 dan 3 lebih lebar, serta pemasangan spanduk imbauan pekerjaan.
"Kami juga siapkan skema contra flow apabila kondisi sudah padat serta berkoordinasi dengan kepolisian dalam hal ini Patroli Jalan Raya (PJR) dan PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO)," kata Hendra.
Memastikan informasi diterima dengan baik oleh pengguna jalan, Jasa Marga juga telah melakukan sosialisasi rencana pekerjaan dengan memasang media luar ruang berupa spanduk imbauan pekerjaan dan Variable Message Sign di ruas Tol Jakarta-Cikampek baik arah Cikampek maupun Jakarta.
Jasa Marga juga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat adanya pekerjaan ini. "Kami mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol, tetap berhati-hati dan taati rambu-rambu terutama di sekitar lokasi pekerjaan," kata dia.(KR-PRA).
Baca juga: Jasa Marga rekayasa lalu lintas Tol Cipularang selama pemasangan girder
Baca juga: Jasa Marga amankan pemotor nekat masuk jalur Tol Japek
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020