Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon, Jawa Barat menyatakan pada Jumat (18/9) ada 36 tambahan orang yang positif terpapar virus corona jenis baru penyebab COVID-19 sehingga jumlah totalnya naik menjadi sebanyak 609 orang kasus.
"Kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Cirebon masih belum menunjukkan penurunan. Data pada Jumat (18/9) ini terdapat 36 tambahan orang yang positif COVID-19," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon Enny Suhaeni di Cirebon, Jumat.
Ia mengatakan dengan penambahan 36 kasus baru itu maka saat ini di Kabupaten Cirebon jumlah total warga yang terpapar virus mematikan itu naik lagi mencapai 609 orang.
Dari jumlah tersebut, kata dia, 27 orang meninggal dunia, 198 sembuh dan 384 orang masih dalam perawatan serta isolasi mandiri.
Dengan masih bertambahnya kasus positif COVID-19, pihaknya terus mengimbau kepada masyarakat agar tetap menaati protokol kesehatan yang telah ditetapkan.
"Untuk total saat ini sudah mencapai 609 orang, jadi harus lebih disiplin menjalankan protokol kesehatan," katanya.
Pihaknya telah melakukan tes usap polymerase chain reaction (PCR) untuk mendeteksi COVID-19 kepada 22.920 warga. Dari jumlah tersebut sudah memenuhi 1 persen dari populasi penduduk di Kabupaten Cirebon.
Meskipun sudah melampaui pengetesan 1 persen dari jumlah penduduk, akan tetapi pihaknya memastikan terus melakukan tes usap, agar penyebaran COVID-19 bisa segera ditangani.
"Meskipun sudah 1 persen, tapi kami akan terus melakukan uji PCR," demikian Enny Suhaeni .
Baca juga: Dua pasien positif COVID-19 Cirebon diterapi plasma darah
Baca juga: 35 orang positif saat tes usap PCR di perkantoran Pemkab Cirebon
Baca juga: 68 kasus positif COVID-19 di Cirebon dinyatakan sembuh
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
"Kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Cirebon masih belum menunjukkan penurunan. Data pada Jumat (18/9) ini terdapat 36 tambahan orang yang positif COVID-19," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon Enny Suhaeni di Cirebon, Jumat.
Ia mengatakan dengan penambahan 36 kasus baru itu maka saat ini di Kabupaten Cirebon jumlah total warga yang terpapar virus mematikan itu naik lagi mencapai 609 orang.
Dari jumlah tersebut, kata dia, 27 orang meninggal dunia, 198 sembuh dan 384 orang masih dalam perawatan serta isolasi mandiri.
Dengan masih bertambahnya kasus positif COVID-19, pihaknya terus mengimbau kepada masyarakat agar tetap menaati protokol kesehatan yang telah ditetapkan.
"Untuk total saat ini sudah mencapai 609 orang, jadi harus lebih disiplin menjalankan protokol kesehatan," katanya.
Pihaknya telah melakukan tes usap polymerase chain reaction (PCR) untuk mendeteksi COVID-19 kepada 22.920 warga. Dari jumlah tersebut sudah memenuhi 1 persen dari populasi penduduk di Kabupaten Cirebon.
Meskipun sudah melampaui pengetesan 1 persen dari jumlah penduduk, akan tetapi pihaknya memastikan terus melakukan tes usap, agar penyebaran COVID-19 bisa segera ditangani.
"Meskipun sudah 1 persen, tapi kami akan terus melakukan uji PCR," demikian Enny Suhaeni .
Baca juga: Dua pasien positif COVID-19 Cirebon diterapi plasma darah
Baca juga: 35 orang positif saat tes usap PCR di perkantoran Pemkab Cirebon
Baca juga: 68 kasus positif COVID-19 di Cirebon dinyatakan sembuh
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020