Kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, terus bertambah berdasarkan data pada Kamis terdapat 19 warga terpapar virus corona baru dari kontak erat kasus sebelumnya.
"Hari ini untuk penambahan kasus positif COVID-19 ada 19 orang," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon Enny Suhaeni di Cirebon, Kamis.
Penambahan 19 kasus positif COVID-19 lanjut Enny, setelah tim Gugus Tugas melakukan penelusuran terhadap kontak erat kasus sebelumnya.
Hasilnya, ujar Enny memang dari 19 orang tersebut 16 di antaranya terpapar COVID-19 setelah kontak erat dengan kasus sebelumnya.
"Dari 19 orang lima masih usia anak-anak, yaitu 4 tahun sampai 14 tahun," ujarnya.
Dia menambahkan untuk 19 kasus ini 16 kasus tanpa gejala, sehingga mereka melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Sementara satu orang dirawat di rumah sakit, karena mengalami gejala klinis, setelah yang bersangkutan melakukan perjalanan ke daerah lain.
"Sedangkan satu lainnya meninggal dunia, setelah dilakukan perawatan di salah satu rumah sakit," tuturnya.
Data dari Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 per hari Kamis (3/8) terdapat 258 orang yang terpapar COVID-19, dengan perincian 102 orang selesai isolasi atau sembuh, 144 orang isolasi dan 12 orang lainnya meninggal dunia.
Baca juga: 17 warga positif COVID-19 di Cirebon sembuh
Baca juga: Dinkes Kabupaten Cirebon minta masyarakat kembali waspadai penyebaran COVID-19
Baca juga: Tempat tidur ruang isolasi pasien COVID-19 di rumah sakit Cirebon terus ditambah
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
"Hari ini untuk penambahan kasus positif COVID-19 ada 19 orang," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon Enny Suhaeni di Cirebon, Kamis.
Penambahan 19 kasus positif COVID-19 lanjut Enny, setelah tim Gugus Tugas melakukan penelusuran terhadap kontak erat kasus sebelumnya.
Hasilnya, ujar Enny memang dari 19 orang tersebut 16 di antaranya terpapar COVID-19 setelah kontak erat dengan kasus sebelumnya.
"Dari 19 orang lima masih usia anak-anak, yaitu 4 tahun sampai 14 tahun," ujarnya.
Dia menambahkan untuk 19 kasus ini 16 kasus tanpa gejala, sehingga mereka melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Sementara satu orang dirawat di rumah sakit, karena mengalami gejala klinis, setelah yang bersangkutan melakukan perjalanan ke daerah lain.
"Sedangkan satu lainnya meninggal dunia, setelah dilakukan perawatan di salah satu rumah sakit," tuturnya.
Data dari Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 per hari Kamis (3/8) terdapat 258 orang yang terpapar COVID-19, dengan perincian 102 orang selesai isolasi atau sembuh, 144 orang isolasi dan 12 orang lainnya meninggal dunia.
Baca juga: 17 warga positif COVID-19 di Cirebon sembuh
Baca juga: Dinkes Kabupaten Cirebon minta masyarakat kembali waspadai penyebaran COVID-19
Baca juga: Tempat tidur ruang isolasi pasien COVID-19 di rumah sakit Cirebon terus ditambah
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020