Pemerintah Kota Bogor bekerja sama dengan PT Telkom segera memasang wifi untuk membantu memfasilitasi para pelajar Kota Bogor mengikuti pembelajaran jarak jauh (PJJ) yang diterapkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada situasi pandemi COVID-19.

"Anggarannya sudah disiapkan, dari pergeseran anggaran pada APBD Kota Bogor tahun 2020. DPRD Kota Bogor juga mendukung," kata Wali Kota Bogor, Bima Arya, di Kota Bogor, Rabu.

Menurut dia, pada rencana pemasangan wifi tersebut, dengan berbagai pertimbangan, Pemerintah Kota Bogor memutuskan bekerja sama dengan PT Telkom.

 "Kami harapkan secepatnya sudah dipasang. Mudah-mudahan pekan depan sudah mulai dipasang," katanya.

Wali Kota Bogor Bima Arya, sebelumnya dari ruang rapat di Balai Kota Bogor  mengikuti rapat koordinasi (Rakor) Kebijakan Pembelajaran di Masa Pandemi COVID-19 secara virtual dengan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim.

Pada Rakor tersebut, Nadiem Makarim memaparkan isi Surat Keputusan Bersama (SKB) empat Menteri terkait kebijakan PJJ pada masa pandemi. Keempat Menteri tersebut adalah, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri Kesehatan, dan Menteri Dalam Negeri.

Menurut Nadiem, Kemendikbud memprioritaskan mengembalikan peserta didik ke sekolah dengan cara yang paling aman. "Penerapan PJJ ini bukan untuk selamanya, tapi hanya pada masa COVID019," katanya.

Bukan menerapkan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) selamanya. Tapi karena situasi Covid-19 yang dinamis, kita tetap harus mengantisipasi dan merencanakan pengoptimalan PJJ, sekalipun PJJ memang tidak ideal bahkan di seluruh dunia, tapi ini realitasnya," ujar Nadiem.

Menurut Bima Arya, pada Rakor tersebut dirinya mendapat arahan dari Mendikbud Nadiem Makarim dan Mendagri Tito Karnavian. Arahan tersebut substansinya adalah, kota dan kabupaten berstatus zona merah tidak diizinkan melaksanakan pembelajaran tatap muka.

"Daerah dengan status zona kuning dan hijau, kalau ingin menyelenggarakan belajar tatap muka, harus mendapat izin dari pemerintah daerah setempat," katanya.

Bima menegaskan, Kota Bogor yang saat ini berstatus zona merah belum melakukan pembelajaran tatap muka. "Pemerintah daerah, agar mendukung kebijakan PJJ yang diterapkan pemerintah pusat," kata Bima menirukan arahan dalam Rakor tersebut.

Solusinya, kata dia, Pemerintah Kota Bogor segera memasang wifi pada sebagian besar RW di Kota Bogor untuk mendukung pelaksanaan PJJ sehingga para pelajar warga Kota Bogor dapat mengikuti PJJ dengan lancar.

Pemerintah Kota Bogor menyiapkan pemasangan wifi di 900-an di tingkat RW titik di seluruh wilayah Kota Bogor.

Baca juga: Pemkot Bogor pasang wifi di 900 titik bantu pelajar ikuti PJJ

Baca juga: Kodam III/Siliwangi siapkan wifi bagi pelajar di setiap Koramil

Baca juga: Pemprov Jabar akan pasang 600 titik wifi gratis

Pewarta: Riza Harahap

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020