Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Prof Nizam meminta peserta yang tidak lolos Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020 untuk tetap optimistis.
"Kami harapkan adik-adik yang tidak lolos SBMPTN untuk tetap optimistis dan terus belajar," katanya dalam telekonferensi di Jakarta, Jumat.
Dia menambahkan SBMPTN bukanlah satu-satunya cara masuk ke PTN. Masih ada jalur seleksi jalur lain yakni seleksi mandiri untuk bisa masuk ke PTN.
Nizam mengapresiasi pelaksanaan UTBK-SBMPTN 2020 yang berlangsung dengan protokol kesehatan yang ketat.
"Kita bersyukur tidak ada insiden seperti yang dikhawatirkan," kata Nizam.
Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Prof Mohammad Nasih meminta peserta yang lolos SBMPTN untuk memerhatikan persyaratan di PTN tujuan.
"Peserta lulus SBMPTN 2020 wajib melakukan registrasi (daftar ulang) sesuai dengan ketentuan masing-masing PTN dengan melihat pengumuman di laman PTN tujuan," kata Nasih.
Registrasi menentukan proses status penerimaan peserta SBMPTN 2020 sebagai mahasiswa di PTN tujuan. Peserta yang dinyatakan lulus SBMPTN 2020 akan dinyatakan diterima di PTN yang bersangkutan dengan syarat memenuhi ketenasihtuan yang ditetapkan masing-masing PTN tujuan.
Selanjutnya, pendaftar Program Indonesia Pintar Pendidikan Tinggi, calon pemegang Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP Kuliah) yang telah dinyatakan lulus SBMPTN 2020, status perolehan KIP Kuliah masih memerlukan proses verifikasi oleh PTN tujuan.
Sebelumnya, LTMPT menyebutkan sebanyak 167.653 peserta lolos Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) - Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020.
Jumlah peserta yang dinyatakan lulus tersebut merupakan hasil seleksi dari pendaftar UTBK-SBMPTN 2020 sebanyak 702.420 orang, dengan rincian pendaftar non-KIP Kuliah sejumlah 546.370 orang dan pendaftar pemilik nomor KIP Kuliah sebanyak 156.050 orang.
Dari peserta yang dinyatakan lulus tersebut terdiri atas peserta non-KIP Kuliah sebanyak 123.099 orang dan peserta pemilik nomor pendaftaran KIP Kuliah sebanyak 44.554 orang, demikian Mohammad Nasih.
Baca juga: 167.653 peserta lolos SBMPTN tahun 2020
Baca juga: Peserta yang lolos SBMPTN diminta cermati informasi dari PTN
Baca juga: Pengumuman hasil SBMPTN dimajukan pada 14 Agustus
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
"Kami harapkan adik-adik yang tidak lolos SBMPTN untuk tetap optimistis dan terus belajar," katanya dalam telekonferensi di Jakarta, Jumat.
Dia menambahkan SBMPTN bukanlah satu-satunya cara masuk ke PTN. Masih ada jalur seleksi jalur lain yakni seleksi mandiri untuk bisa masuk ke PTN.
Nizam mengapresiasi pelaksanaan UTBK-SBMPTN 2020 yang berlangsung dengan protokol kesehatan yang ketat.
"Kita bersyukur tidak ada insiden seperti yang dikhawatirkan," kata Nizam.
Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Prof Mohammad Nasih meminta peserta yang lolos SBMPTN untuk memerhatikan persyaratan di PTN tujuan.
"Peserta lulus SBMPTN 2020 wajib melakukan registrasi (daftar ulang) sesuai dengan ketentuan masing-masing PTN dengan melihat pengumuman di laman PTN tujuan," kata Nasih.
Registrasi menentukan proses status penerimaan peserta SBMPTN 2020 sebagai mahasiswa di PTN tujuan. Peserta yang dinyatakan lulus SBMPTN 2020 akan dinyatakan diterima di PTN yang bersangkutan dengan syarat memenuhi ketenasihtuan yang ditetapkan masing-masing PTN tujuan.
Selanjutnya, pendaftar Program Indonesia Pintar Pendidikan Tinggi, calon pemegang Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP Kuliah) yang telah dinyatakan lulus SBMPTN 2020, status perolehan KIP Kuliah masih memerlukan proses verifikasi oleh PTN tujuan.
Sebelumnya, LTMPT menyebutkan sebanyak 167.653 peserta lolos Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) - Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020.
Jumlah peserta yang dinyatakan lulus tersebut merupakan hasil seleksi dari pendaftar UTBK-SBMPTN 2020 sebanyak 702.420 orang, dengan rincian pendaftar non-KIP Kuliah sejumlah 546.370 orang dan pendaftar pemilik nomor KIP Kuliah sebanyak 156.050 orang.
Dari peserta yang dinyatakan lulus tersebut terdiri atas peserta non-KIP Kuliah sebanyak 123.099 orang dan peserta pemilik nomor pendaftaran KIP Kuliah sebanyak 44.554 orang, demikian Mohammad Nasih.
Baca juga: 167.653 peserta lolos SBMPTN tahun 2020
Baca juga: Peserta yang lolos SBMPTN diminta cermati informasi dari PTN
Baca juga: Pengumuman hasil SBMPTN dimajukan pada 14 Agustus
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020