Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat mengaktifkan peran Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlintas) untuk turut aktif membantu mencegah penyebaran COVID-19.

"Salah satu peran aktif yang bisa dilakukan teman-teman Linmas adalah membantu sosialisasi protokol kesehatan kepada masyarakat," kata Kepala Seksi Bina Potensi pada Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Bekasi Hartony Widjojo di Cikarang, Selasa.

Ia mengatakan Satpol PP Kabupaten Bekasi telah membekali anggota Satlinmas dengan pendidikan dan pelatihan guna meningkatkan kemampuan dan ketangguhan Linmas di masa pandemi ini.

"Melalui upaya kita ini diharapkan para anggota Linmas dapat lebih sigap dan siaga membantu pemerintah daerah menyosialisasikan penerapan protokol kesehatan COVID-19," katanya.

Menurut dia anggota Linmas mempunyai peranan penting karena bersentuhan langsung dengan masyarakat. Dengan begitu diharapkan Linmas bisa mengoptimalkan fungsi dan tugasnya di masa pandemi COVID-19 ini.

"Linmas paling dekat dengan masyarakat. Oleh karena itu diharapkan anggota Linmas Kabupaten Bekasi mengetahui serta mengoptimalkan tugas dan fungsinya terutama yang berkaitan dengan pencegahan penyebaran virus corona," ucapnya.

Ia mengatakan Linmas merupakan bagian integral dalam sistem pertahanan keamanan nasional. Linmas juga merupakan satuan keamanan Indonesia yang dibentuk di setiap desa di mana anggotanya diangkat dari masyarakat yang telah diberikan pelatihan militer di bawah pengawasan kepala daerah.

"Linmas saat ini diberikan kewenangan untuk menegur, mengingatkan, hingga memberi sanksi sosial kepada warga yang tidak menaati protokol kesehatan seperti tidak memakai masker di ruang publik," katanya.

Selain membantu pemerintah daerah dalam mencegah penyebaran COVID-19, Linmas memiliki tugas pokok dan tanggung jawab dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

Satuan Linmas dituntut mampu menjadi pelopor dan penggerak sektor pengamanan swakarsa (Pamswakarsa) di tengah-tengah masyarakat.

"Linmas juga didorong untuk membaur dengan kelompok-kelompok masyarakat guna menciptakan situasi tertib, tenteram dan aman di wilayah desa," demikian Hartony Widjojo.

Baca juga: Apel perdana di Pemkab Bekasi diisi sosialisasi penerapan protokol kesehatan

Baca juga: Pengusaha Kabupaten Bekasi diminta akomodasi anggaran penanganan COVID-19

Baca juga: Disdukcapil Kabupaten Bekasi mulai terapkan layanan kependudukan secara daring

Pewarta: Pradita Kurniawan Syah

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020