Pemerintah Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, meminta pengelola pasar tradisional memperketat pengawasan penerapan protokol kesehatan pencegahan COVID-19 dengan menyiagakan petugas di pintu masuk serta memastikan semua memenuhi prosedur.

"Petugas pasar harus tegas, pelaksanaan protokol kesehatan jangan main-main. Saya siapkan sanksi jika masih ada pelanggaran terhadap protokol kesehatan di pasar tradisional," kata Plt Bupati Indramayu Taufik Hidayat di Indramayu, Sabtu.

Taufik mengatakan pihaknya saat ini sedang melakukan sosialisasi adaptasi kebiasaan baru (AKB) ke beberapa pasar tradisional, karena pasar merupakan sarana umum yang vital bagi kehidupan warga.

Dengan demikian, lanjut Taufik, pasar harus mendapat perhatian serius dari pemerintah karena di situ tempat bertemunya banyak orang untuk melakukan transaksi jual beli.

Untuk itu dia meminta kepala pasar bertanggung jawab dalam pengawasan dan  pelaksanaan protokol kesehatan.

"Saat pelaksanaan AKB, saya minta kepala pasar agar bertanggung jawab terhadap penerapan AKB, jangan sampai ada yg tidak menggunakan masker saat berada di pasar," ujarnya.

Baca juga: Seorang perempuan Indramayu dinyatakan positif COVID-19 tanpa gejala klinis

Selain itu, Taufik juga meminta agar setiap pasar tradisional harus memiliki petugas khusus di pintu utama, untuk mengawasi orang yang masuk dan memeriksa suhu tubuh.

"Di pintu utama masuk ini harus ada petugas yang menahan pembeli yang masuk. Jika tidak pakai masker suruh kembali lagi, kemudian petugas juga melakukan pengukuran suhu tubuh," tuturnya.

Tidak hanya pembeli yang harus menaati protokol kesehatan, akan tetapi para pedagang juga harus menggunakan masker dan sarung tangan dalam melaksanakan transaksi.

Dan kemudian setiap kios harus tersedia tempat cuci tangan atau menyediakan penyanitasi tangan serta memberikan tanda jaga jarak.

"Pedagang harus membuat surat pernyataan bersedia mematuhi protokol kesehatan," katanya.

Selanjutnya, petugas pasar juga harus terus berkeliling ke setiap kios untuk memastikan pelaksanaan protokol kesehatan dengan baik dan juga terus mengingatkan para pedagang serta pembeli.

Baca juga: Hasil tes usap massal di pasar tradisional Indramayu dinyatakan negatif

 

Pewarta: Khaerul Izan

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020