Bayi berusia 50 hari yang terkonfirmasi positif COVID-19 setelah dibawa hajatan oleh orang tuanya di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, sudah dinyatakan sembuh dan diketahui dari hasil tes usap kedua negatif.
"Untuk bayi sudah swab test (tes usap) kedua dan hasilnya negatif," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Cirebon Nanang Ruhyana di Cirebon, Rabu.
Nanang mengatakan bayi 50 hari berjenis kelamin perempuan tersebut saat ini sudah diperbolehkan pulang ke rumahnya, karena memang secara klinis sudah sembuh.
Menurutnya, pada saat masuk ke rumah sakit, bayi tersebut mengalami gejala klinis, yaitu suhu tubuh sampai 38 derajat Celcius, batuk, sesak dan diare.
Kemudian oleh orang tuanya dilakukan cek ke Rumah Sakit dilakukan tes cepat dengan hasil reaktif, begitu juga ayah bayi tersebut reaktif, tapi untuk ibu non reaktif.
"Sehingga dilakukan tes usap dan hasilnya memang bayi berusia 50 hari itu positif COVID-19, sedangkan ayah dan ibunya negatif," ujarnya.
Selain bayi berusia 50 hari tersebut yang sembuh dari COVID-19, satu pasien nomor 18 di Kabupaten Cirebon kata Nanang juga sudah dinyatakan sembuh.
"Pasien ke-18 sudah sembuh dan diperbolehkan pulang ke rumahnya," kata Nanang.
Baca juga: Kondisi bayi 50 hari positif COVID-19 di Cirebon masih alami gejala klinis
Baca juga: Pulang dari Bekasi, bayi dua tahun positif COVID-19
Baca juga: Diajak ikut hajatan, bayi usia 50 hari di Cirebon positif COVID-19
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
"Untuk bayi sudah swab test (tes usap) kedua dan hasilnya negatif," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Cirebon Nanang Ruhyana di Cirebon, Rabu.
Nanang mengatakan bayi 50 hari berjenis kelamin perempuan tersebut saat ini sudah diperbolehkan pulang ke rumahnya, karena memang secara klinis sudah sembuh.
Menurutnya, pada saat masuk ke rumah sakit, bayi tersebut mengalami gejala klinis, yaitu suhu tubuh sampai 38 derajat Celcius, batuk, sesak dan diare.
Kemudian oleh orang tuanya dilakukan cek ke Rumah Sakit dilakukan tes cepat dengan hasil reaktif, begitu juga ayah bayi tersebut reaktif, tapi untuk ibu non reaktif.
"Sehingga dilakukan tes usap dan hasilnya memang bayi berusia 50 hari itu positif COVID-19, sedangkan ayah dan ibunya negatif," ujarnya.
Selain bayi berusia 50 hari tersebut yang sembuh dari COVID-19, satu pasien nomor 18 di Kabupaten Cirebon kata Nanang juga sudah dinyatakan sembuh.
"Pasien ke-18 sudah sembuh dan diperbolehkan pulang ke rumahnya," kata Nanang.
Baca juga: Kondisi bayi 50 hari positif COVID-19 di Cirebon masih alami gejala klinis
Baca juga: Pulang dari Bekasi, bayi dua tahun positif COVID-19
Baca juga: Diajak ikut hajatan, bayi usia 50 hari di Cirebon positif COVID-19
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020