Pemerintah Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, siap menyalurkan 2.200 butir telur ayam bantuan dari perusahaan swasta untuk memenuhi kebutuhan gizi masyarakat yang membutuhkan bantuan pangan di tengah darurat wabah COVID-19.

"Telur ayam dan 200 paket sembako yang diterima nantinya akan didistribusikan kepada masyarakat Ciamis yang membutuhkan," kata Bupati Ciamis Herdiat Sunarya di halaman Pendopo, Kabupaten Ciamis, Jumat.

Ia menuturkan, bantuan telur itu dari PT Karya Indah Pratiwi sebanyak seribu butir, PT Cahaya Technology Unggas sebanyak 500 butir dan PT Sido Agung sebanyak 700 butir serta bantuan paket pokok pangan dari perbankan.

Baca juga: PSBB Jawa Barat - Ciamis memperketat pemeriksaan warga dari luar kota

Bupati Ciamis menyampaikan terima kasih kepada pihak yang peduli terhadap penanganan wabah COVID-19, terutama warga kurang mampu yang membutuhkan bantuan untuk mengurangi beban hidupnya.

Ia berharap, wabah COVID-19 dapat segera berakhir agar perekonomian daerah, khususnya bisnis para pelaku usaha ternak di Ciamis dapat kembali stabil.

"Meskipun saat ini kondisi memprihatinkan, kami sangat mengapresiasi partisipasi perusahaan yang ikut serta membantu meringankan beban masyarakat," kata Bupati.

Baca juga: Setiap desa di Ciamis bisa dirikan dapur umum selama PSBB

Kepala Dinas Perikanan dan Peternak Kabupaten Ciamis, Syarif Hidayat menambahkan bantuan yang diberikan perusahaan merupakan tindak lanjut dari imbauan Kementerian Pertanian bagian Direktorat Jendral Peternakan dan Kesehatan Hewan terkait pelaksanaan Corporate Social Responsibility (CSR).

Setiap perusahaan, kata dia, dapat menyalurkan bantuan seperti pembagian telur, maupun produk olahan untuk diberikan kepada semua lapisan masyarakat yang terdampak COVID-19.

"Bantuan telur tersebut akan didistribusikan ke-265 desa di Kabupaten Ciamis melalui pemerintah kecamatan untuk pelaksanaan pembagiannya ke setiap desa," kata Syarif.

Baca juga: Dinkes Ciamis minta warga yang nekat mudik harus isolasi mandiri

Pewarta: Feri Purnama

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020