Anggota DPR RI dari Fraksi PDIP, Diah Pitaloka, menyampaikan bantuan 1.000 paket sembako ke Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Barat III meliputi Kota Bogor dan Cianjur, dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang akan dibagikan pada warga terdampak COVID-19.
"Kami berterima kasih pada Kepala BNPB, Bapak Doni Munardo atas bantuannya, sedikit banyak dapat membantu warga yang terdampak perekonomiannya akibat pandemi COVID-19," kata legislator partai berlambang banteng itu pada wartawan di Cianjur, Minggu.
Baca juga: Gugus Tugas COVID-19 Kota Bogor terima bantuan APD
Ia menjelaskan, dalam kondisi seperti sekarang solidaritas dan persatuan harus dikedepankan dalam menghadapi cobaan dan ujian yang dirasakan masyarakat di seluruh dunia. "Bangsa kita akan semakin tumbuh menjadi bangsa yang kuat, ketika solidaritas dan persatuan dikedepankan dalam penanggulangan bersama,” katanya.
Diah menyatakan selain kesiapan medis, baik di rumah sakit maupun puskesmas dengan APD yang mencukupi, nasib masyarakat yang perekonomiannya terdampak juga harus menjadi perhatian karena pandemi COVID-19 telah memberikan dampak bagi perekonomian warga.
"Dampaknya sangat dirasakan warga menengah ke bawah, terutama warga yang tinggal di daerah yang sudah menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) sebagai upaya memutus rantai penularan perlu ditopang dengan bantuan untuk warga miskin dan rentan miskin.
Baca juga: Pemkot Bogor matangkan data warga penerima bantuan sosial
Sehingga pihaknya bersama dengan BNPB menyalurkan seribuan paket sembako yang akan dibagi pada warga miskin di wilayah pemilihannya sebagai upaya membantu meringankan beban mereka karena penerapan social distancing yang diberlakukan hampir sebulan terakhir.
"Harapan kami bantuan yang diberikan tepat sasaran dan akan dibagikan pemerintah daerah baik di Kota Bogor maupun Cianjur. Kami akan terus membantu warga yang terdampak di Cianjur dan Bogor, dengan berbagai cara," katanya.
Sebelumnya legislator yang terpilih untuk kedua kalinya sebagai wakil rakyat dari dapil III Jabar, meliputi Kota Bogor dan Cianjur itu, sempat menyalurkan bantuan ribuan alat pelindung diri (APD) yang dibutuhkan tim medis di sejumlah rumah sakit di Cianjur, untuk penanganan COVID-19.
Baca juga: Pemkab Bogor tetapkan 291.487 KK penerima bantuan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
"Kami berterima kasih pada Kepala BNPB, Bapak Doni Munardo atas bantuannya, sedikit banyak dapat membantu warga yang terdampak perekonomiannya akibat pandemi COVID-19," kata legislator partai berlambang banteng itu pada wartawan di Cianjur, Minggu.
Baca juga: Gugus Tugas COVID-19 Kota Bogor terima bantuan APD
Ia menjelaskan, dalam kondisi seperti sekarang solidaritas dan persatuan harus dikedepankan dalam menghadapi cobaan dan ujian yang dirasakan masyarakat di seluruh dunia. "Bangsa kita akan semakin tumbuh menjadi bangsa yang kuat, ketika solidaritas dan persatuan dikedepankan dalam penanggulangan bersama,” katanya.
Diah menyatakan selain kesiapan medis, baik di rumah sakit maupun puskesmas dengan APD yang mencukupi, nasib masyarakat yang perekonomiannya terdampak juga harus menjadi perhatian karena pandemi COVID-19 telah memberikan dampak bagi perekonomian warga.
"Dampaknya sangat dirasakan warga menengah ke bawah, terutama warga yang tinggal di daerah yang sudah menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) sebagai upaya memutus rantai penularan perlu ditopang dengan bantuan untuk warga miskin dan rentan miskin.
Baca juga: Pemkot Bogor matangkan data warga penerima bantuan sosial
Sehingga pihaknya bersama dengan BNPB menyalurkan seribuan paket sembako yang akan dibagi pada warga miskin di wilayah pemilihannya sebagai upaya membantu meringankan beban mereka karena penerapan social distancing yang diberlakukan hampir sebulan terakhir.
"Harapan kami bantuan yang diberikan tepat sasaran dan akan dibagikan pemerintah daerah baik di Kota Bogor maupun Cianjur. Kami akan terus membantu warga yang terdampak di Cianjur dan Bogor, dengan berbagai cara," katanya.
Sebelumnya legislator yang terpilih untuk kedua kalinya sebagai wakil rakyat dari dapil III Jabar, meliputi Kota Bogor dan Cianjur itu, sempat menyalurkan bantuan ribuan alat pelindung diri (APD) yang dibutuhkan tim medis di sejumlah rumah sakit di Cianjur, untuk penanganan COVID-19.
Baca juga: Pemkab Bogor tetapkan 291.487 KK penerima bantuan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020