Kapten Persib Bandung Supardi menyebut timnya memerlukan proses adaptasi lagi saat kompetisi Liga 1 Indonesia mesti ditunda demi mencegah menularnya virus corona (COVID-19) yang meluas akhir-akhir ini.
"Sebenarnya tidak efektif ketika tim lagi meningkat performanya tapi harus jeda. Kita harus cari momen itu lagi harus sedikit butuh waktu lagi. Kalau kemarin kompetisi jalan terus kita tinggal maintenance. Tapi sekarang kita harus adaptasi lagi," ujar Supardi seperti dilansir dari laman resmi PT LIB, Sabtu.
Baca juga: Pemain Persib tetap jalani sesi latihan di jeda kompetisi Liga 1
Menurutnya, para pemain kini membatasi diri karena khawatir akan virus berbahaya ini. Akan tetapi terdapat hikmah bahwa kebersamaan di antara pemain akan semakin terbangun dan saling peduli satu sama lain.
Ia pun maklum dan turut mendukung penghentian kompetisi oleh federasi dan operator liga atas anjuran pemerintah. Hal ini demi kepentingan bersama, virus ini adalah persoalan serius tentang keselamatan bersama.
"Harap dimaklumi dan ini untuk kebaikan kita semua. Memang ini permasalahan yang serius dan tidak bisa dianggap remeh," kata dia.
Baca juga: Ini hasil 10 pemain Persib jalani tes COVID-19
Persib sendiri memutuskan untuk menggelar latihan secara tertutup. Kondisi ini guna menjaga kebugaran serta ritme permainan yang telah dibangun sejak kompetisi di mulai. Jika sesuai jadwal, Persib bertamu ke kandang Persita Tangerang 5 April.
"Pelatih punya program biar momen ini terjaga terus. Ada uji coba juga ya sangat membantu karena menjaga ritme itu. Ya itu pelatih lebih tahu sebenarnya kiat-kiat menjaga ritme pemain," kata dia.
Baca juga: Gubernur pantau pemain Persib Bandung jalani tes virus corona
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
"Sebenarnya tidak efektif ketika tim lagi meningkat performanya tapi harus jeda. Kita harus cari momen itu lagi harus sedikit butuh waktu lagi. Kalau kemarin kompetisi jalan terus kita tinggal maintenance. Tapi sekarang kita harus adaptasi lagi," ujar Supardi seperti dilansir dari laman resmi PT LIB, Sabtu.
Baca juga: Pemain Persib tetap jalani sesi latihan di jeda kompetisi Liga 1
Menurutnya, para pemain kini membatasi diri karena khawatir akan virus berbahaya ini. Akan tetapi terdapat hikmah bahwa kebersamaan di antara pemain akan semakin terbangun dan saling peduli satu sama lain.
Ia pun maklum dan turut mendukung penghentian kompetisi oleh federasi dan operator liga atas anjuran pemerintah. Hal ini demi kepentingan bersama, virus ini adalah persoalan serius tentang keselamatan bersama.
"Harap dimaklumi dan ini untuk kebaikan kita semua. Memang ini permasalahan yang serius dan tidak bisa dianggap remeh," kata dia.
Baca juga: Ini hasil 10 pemain Persib jalani tes COVID-19
Persib sendiri memutuskan untuk menggelar latihan secara tertutup. Kondisi ini guna menjaga kebugaran serta ritme permainan yang telah dibangun sejak kompetisi di mulai. Jika sesuai jadwal, Persib bertamu ke kandang Persita Tangerang 5 April.
"Pelatih punya program biar momen ini terjaga terus. Ada uji coba juga ya sangat membantu karena menjaga ritme itu. Ya itu pelatih lebih tahu sebenarnya kiat-kiat menjaga ritme pemain," kata dia.
Baca juga: Gubernur pantau pemain Persib Bandung jalani tes virus corona
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020