PSSI memanggil sebanyak 52 pemain untuk mengikuti seleksi tim nasional U-19 Indonesia pada 13-18 Januari 2020.
“Nantinya, dari 52 nama akan mengerucut ke 30 pemain,” ujar pelatih timnas U-19 Indonesia Nova Arianto di Jakarta, Kamis.
Menurut Nova, seleksi akan dilakukan di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang Timur, Jawa Barat.
Tentang para pesepak bola yang diundang untuk mengikuti seleksi, pria yang menjadi asisten pelatih timnas U-22 pada tahun 2019 itu menyebut bahwa akan ada nama-nama baru.
Meski demikian, PSSI masih akan mengutamakan pemain yang pernah dipanggil atau memperkuat timnas U-19 asuhan Fakhri Husaini pada tahun 2019.
“Semua proses seleksi akan dalam pantuan manajer pelatih timnas Shin Tae-Yong,” kata Nova.
Selain seleksi di Indonesia, jajaran pelatih timnas akan memantau peman-pemain yang bergabung dalam Garuda Select yang kini berada di Italia.
Khusus untuk Garuda Select, proses seleksi akan dipimpin langsung oleh Shin Tae-Yong.
“Garuda Select belum bisa kembali ke Indonesia. Jadi mungkin pelatih Shin yang akan terbang ke Italia untuk melakukan pemantauan,” tutur Nova.
Selanjutnya, setelah menjalani seleksi di Wibawa Mukti, timnas U-19 akan menjalani pemusatan latihan dan uji coba di Thailand pada 20 Januari-2 Februari 2020.
Pada tahun 2020, timnas U-19 Indonesia akan disiapkan untuk mengikuti Piala AFF U-19, yang berlangsung di Indonesia tetapi waktunya belum ditentukan, dan Piala Asia U-19 2020 yang digelar pada 14-31 Oktober 2020 di Uzbekistan. Kemudian, timnas ini diproyeksikan untuk tampil di Piala Dunia U-20 tahun 2021.
Sesuai hasil rapat PSSI bersama jajaran pelatih timnas pada Kamis (9/1) di Jakarta, timnas U-19 Indonesia dilatih oleh Nova Arianto dan Gong Oh Kyun, yang menjadi asisten pelatih timnas U-20 Korea Selatan ketika menjadi “runner up” di Piala Dunia U-20 tahun 2019.
Seperti halnya pelatih timnas U-16 dan U-23, Nova serta Gong bekerja di bawah pengawasan manajer pelatih timnas Shin Tae-Yong.
Baca juga: Nova Arianto akan belajar bahasa Korea usai ditunjuk bantu Shin Tae-Yong
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020