Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bandung melaksanakan shalat Subuh berjemaah dan doa bersama yang bertujuan untuk memohon agar pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2019 hingga 2014 dapat berjalan dengan lancar, aman, dan kondusif di Masjid Raya Agung Jawa Barat di Bandung, Minggu.
Hadir pada acara ini diantaranya Wali Kota Bandung, Oded M Danial bersama Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, Kapolrestabes Bandung, Kombes Irman Sugema, dan Dandim 0618/BS Kolonel M Herry Subagyo.
"Kali ini bersama dengan Kapolres dan Dandim, serta Forkopimda, kita berdoa bersama untuk kemaslahatan Kota Bandung, Jawa Barat, dan Indonesia," ujar Oded usai Salat Subuh berjemaah dan doa bersama.
Saat memberikan sambutan, Oded mengungkapkan tujuan dari kegiatan tersebut dalam rangka merespon proses dinamika politik yang hari ini merupakan puncaknya, yakni Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia.
Melalui doa bersama ini, ia harap seluruh elemen masyarakat bisa bersinergi untuk menjaga kondusifitas Kota Bandung. Dengan situasi yang kondusif, menurutnya dapat menjadi bukti bahwa seluruh elemen masyarakat di Kota Bandung mencintai NKRI.
"Saya mengajak seluruh warga Kota Bandung, mari bersama-sama menciptakan Kota Bandung kondusif. Karena pembangunan sebuah kota bisa optimal jika kondusif," lanjut dia.
Menanggapi euforia jelang pelantikan, Oded menilai warga Bandung saat ini telah guyub, kondusif, dan ramah-ramah. Sehingga ia yakin Kota Bandung tetap kondusif di saat pelantikan nanti.
Sementara Kapolrestabes Bandung, Kombes Irman Sugema mengatakan situasi jelang pelantikan presiden di Kota Bandung paman dan kondusif, karena TNI-Polri yang bersinergi dengan langkah proaktif serta preventif.
"Dengan sinergi TNI-Polri, dan masyarakat, kita tetap menjaga Kota Bandung menyambut rangkaian politik yang puncaknya nanti sore saat pelantikan. Semoga tidak terjadi hal yang tidak diinginkan, kegiatan atau aktivitas masyarakat juga aman dan lancar," jelas dia.
Baca juga: Wali Kota Bandung akan banding dalam sengketa jabatan Sekda
Baca juga: Wali Kota Bandung: Saya harap ada kajian komprehensif terkait pemindahan Ibu Kota Jabar
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019