Partai Golkar mengajukan nama Bambang Soesatyo sebagai calon Ketua MPR RI, namun masih akan dibahas dalam rapat internal partai.
"Salah satu yang disebut-sebut di internal Golkar (sebagai calon Ketua MPR) adalah Bambang Soesatyo namun secara resmi keluar surat keputusan (SK) dari Fraksi MPR terkait nama tersebut," kata Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin.
Dia mengatakan untuk posisi Wakil Ketua DPR RI, Golkar mengajukan nama Aziz Syamsuddin.
Ace mengatakan penunjukan kedua kader tersebut sebagai pimpinan parlemen karena keduanya memiliki kompetensi dan pengalaman sebagai anggota DPR sehingga memenuhi syarat duduk di jabatan tersebut.
"Sejauh ini tidak ada hal yang membuat figur-figur itu terjerat masalah," ujarnya.
Ace mengatakan Golkar telah mengadakan rapat terbatas koordinator bidang dan beberapa nama muncul sebagai kandidat Ketua Fraksi Golkar DPR RI. yaitu Aziz Syamsuddin dan Adies Kadir.
Selain itu, menurut dia, untuk kandidat Ketua Fraksi Partai Golkar MPR RI ada nama Zainuddin Amali dan Idris Laena.
"Jadi semua sudah dibicarakan tapi internal Golkar mesti ada mekanisme pengambilan keputusan berdasarkan atas rapat-rapat di DPP Partai Golkar," katanya.
Namun, dia mengatakan, penentuan nama-nama yang akan mengisi pimpinan dan alat kelengkapan dewan baru bisa diketahui setelah pelantikan anggota DPR pada Selasa.
"Rencananya besok (Selasa, 1/10) siang setelah pelantikan anggota DPR, DPP Partai Golkar akan mengagendakan rapat secara resmi," ujarnya.
Baca juga: DPR 2014-2019 mensahkan 91 RUU
Baca juga: Ketua DPR: Semua RUU yang ditolak mahasiswa dibahas periode berikutnya
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019
"Salah satu yang disebut-sebut di internal Golkar (sebagai calon Ketua MPR) adalah Bambang Soesatyo namun secara resmi keluar surat keputusan (SK) dari Fraksi MPR terkait nama tersebut," kata Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin.
Dia mengatakan untuk posisi Wakil Ketua DPR RI, Golkar mengajukan nama Aziz Syamsuddin.
Ace mengatakan penunjukan kedua kader tersebut sebagai pimpinan parlemen karena keduanya memiliki kompetensi dan pengalaman sebagai anggota DPR sehingga memenuhi syarat duduk di jabatan tersebut.
"Sejauh ini tidak ada hal yang membuat figur-figur itu terjerat masalah," ujarnya.
Ace mengatakan Golkar telah mengadakan rapat terbatas koordinator bidang dan beberapa nama muncul sebagai kandidat Ketua Fraksi Golkar DPR RI. yaitu Aziz Syamsuddin dan Adies Kadir.
Selain itu, menurut dia, untuk kandidat Ketua Fraksi Partai Golkar MPR RI ada nama Zainuddin Amali dan Idris Laena.
"Jadi semua sudah dibicarakan tapi internal Golkar mesti ada mekanisme pengambilan keputusan berdasarkan atas rapat-rapat di DPP Partai Golkar," katanya.
Namun, dia mengatakan, penentuan nama-nama yang akan mengisi pimpinan dan alat kelengkapan dewan baru bisa diketahui setelah pelantikan anggota DPR pada Selasa.
"Rencananya besok (Selasa, 1/10) siang setelah pelantikan anggota DPR, DPP Partai Golkar akan mengagendakan rapat secara resmi," ujarnya.
Baca juga: DPR 2014-2019 mensahkan 91 RUU
Baca juga: Ketua DPR: Semua RUU yang ditolak mahasiswa dibahas periode berikutnya
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019