Pemerintah Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat mengusulkan pembukaan jalan "Interchange" atau gerbang tol Cicadas di jalan Tol Jakarta-Cikampek II yang akan mulai dibangun pada 2020.
"Kami akan mengusulkan dibukanya jalan atau gerbang tol ke Kementerian PUPR," kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) setempat, Aep Durrohman di Purwakarta, Senin.
Jalan tol ini panjangnya mencapai 62 kilometer, akan terbentang dari wilayah Jatiasih, Bekasi hingga Sadang, Purwakarta.
Untuk panjang ruas jalan tol yang berada di wilayah Purwakarta mencapai 7 Kilometer.
"Ruas tol ini akan melewati Desa Cigelam, Desa Hegarmanah, Desa Cicadas dan Desa Cilangkap," katanya.
Menurut dia, pengajuan interchange atau simpang susun Cicadas dipastikan bisa memberikan dampak positif, terutama untuk investasi.
"Kita sedang berupaya melakukan permohonan pembukaan interchange, karena jalur yang dilewati masuk dalam wilayah zona industri," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019
"Kami akan mengusulkan dibukanya jalan atau gerbang tol ke Kementerian PUPR," kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) setempat, Aep Durrohman di Purwakarta, Senin.
Jalan tol ini panjangnya mencapai 62 kilometer, akan terbentang dari wilayah Jatiasih, Bekasi hingga Sadang, Purwakarta.
Untuk panjang ruas jalan tol yang berada di wilayah Purwakarta mencapai 7 Kilometer.
"Ruas tol ini akan melewati Desa Cigelam, Desa Hegarmanah, Desa Cicadas dan Desa Cilangkap," katanya.
Menurut dia, pengajuan interchange atau simpang susun Cicadas dipastikan bisa memberikan dampak positif, terutama untuk investasi.
"Kita sedang berupaya melakukan permohonan pembukaan interchange, karena jalur yang dilewati masuk dalam wilayah zona industri," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019