Jakarta (ANTARA) - Harga bahan bakar minyak (BBM) dengan nilai oktan 92 (RON 92) di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) Pertamina tetap, sedangkan Shell, Vivo, dan BP alami kenaikan.
Dikutip dari laman resmi Pertamina di Jakarta, Senin, harga BBM RON 92 di SPBU Pertamina, yakni Pertamax, tidak mengalami perubahan sejak 1 Februari 2025.
Rincian harga BBM SPBU Pertamina di provinsi dengan pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) sebesar 5 persen, termasuk Jakarta, sebagai berikut:
Pertalite: Rp10.000 per liter;
Pertamax: Rp12.900 per liter;
Pertamax Turbo: Rp14.000 per liter;
Pertamax Green 95: Rp13.700 per liter;
Dexlite: Rp14.300 per liter; dan
Pertamina Dex: Rp14.600 per liter.
Sementara itu, harga BBM RON 92 di SPBU Shell, yakni Shell Super, mengalami kenaikan dari semula dipatok Rp13.350 per liter pada Februari 2025, menjadi Rp13.590 per liter mulai 1 Maret 2025.
Adapun rincian harga BBM di SPBU Shell sebagaimana yang dikutip dari laman resmi SPBU Shell adalah sebagai berikut:
Shell Super: Rp13.590 per liter;
Shell V-Power: Rp14.060 per liter;
Shell V-Power Diesel: Rp14.760 per liter; dan
Shell V-Power Nitro+: Rp14.240 per liter.
Selanjutnya, harga BBM RON 92 di SPBU BP, yakni BP 92, mengalami kenaikan harga, dari yang semula Rp13.200 per liter pada Februari 2025, menjadi Rp13.300 per liter mulai 1 Maret 2025.