Cianjur (ANTARA) - Palang Merah Indonesia Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menargetkan pendapatan dari bulan dana kemanusiaan yang digelar selama tiga bulan ke depan sebesar Rp1 miliar dapat tercapai guna meningkatkan pelayanan kemanusiaan terutama bagi korban bencana.
Sekretaris PMI Cianjur Sukirman di Cianjur, Ahad, mengatakan bulan dana kemanusiaan PMI akan digunakan untuk berbagai pelayanan kemanusiaan seperti pendistribusian logistik, penanganan pertama kecelakaan, pendistribusian air bersih hingga layanan kesehatan.
"Selama ini hasil bulan dana dikembalikan pada masyarakat dalam bentuk pelayanan termasuk yang rutin dilakukan penyaluran bantuan bagi korban bencana alam seperti kebakaran, banjir dan longsor," katanya.
Pihaknya mencatat dari dana yang terkumpul setiap akhir tahun dari berbagai kalangan masyarakat itu, setiap bulan PMI Cianjur menyalurkan lebih dari 2 ton beras, 250 paket keluarga, paket anak dan alat rumah tangga.
Dana yang terkumpul mulai dari kalangan pemerintahan, institusi hukum, swasta, sekolah dan perusahaan juga dipakai untuk operasional dan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) bagi relawan dan tenaga sukarela yang berjumlah lebih dari 200 orang.
"Bahkan tahun lalu dari dana yang terkumpul sekitar Rp700 juta, PMI Cianjur membangun satu unit rumah tidak layak huni di Kecamatan Karangtengah dan ditargetkan tahun 2025 dapat membangun lebih dari satu rumah tidak layak huni," katanya.
Untuk mencapai target, tutur dia, pihaknya menggencarkan sosialisasi langsung ke berbagai kalangan termasuk ke obyek wisata dan perusahaan hingga kordinator pendidikan di setiap kecamatan guna meningkat kembali kepercayaan masyarakat pada PMI yang tidak hanya mengurus donor darah.
PMI Cianjur targetkan pendapatan Rp1 miliar dari bulan dana kemanusiaan
Minggu, 29 September 2024 17:55 WIB