Jakarta (ANTARA) - Pelatih Tottenham Jose Mourinho mengatakan bahwa ia tidak perlu belanja pemain pada bursa transfer Januari, bahkan bila diberikan dana sebesar 300 juta poundsterling (sekitar Rp5,44 triliun) oleh klub.
Sejak tiba di Spurs, Mourinho dapat membangkitkan performa klub dengan membawa mereka meraih lima kemenangan dalam tujuh pertandingan, termasuk empat kemenangan dari lima laga di Liga Premier Inggris.
Kinerja itu sangat kontras dengan penampilan buruk mereka saat masih diasuh Mauricio Pochettino pada awal musim.
Kunci kesuksesan awal Mourinho adalah mampu mengeluarkan kemampuan terbaik dari para pemain, yang menjadi runner-up di Liga Champions musim lalu.
Karena itu, pelatih asal Portugal tersebut sudah cukup senang dengan kekompakan skuatnya dan mengindikasikan bursa transfer yang relatif tenang dari klub.
"Saya santai karena saya bergabung ke klub ini persis seperti yang saya harapkan," katanya kepada Sky Sports pada Minggu (22/12).
"Saya sudah memperkirakan ditanya tentang Daniel Levy yang mengatakan bahwa kita tidak berencana untuk menghabiskan banyak uang, dan orang-orang bertanya apakah saya kesal."
"Apakah itu akan membuat saya marah? Tidak. Saya tahu itu, ia sudah memberitahu saya! Pernyataannya jelas, tidak ada rahasia dalam rencana klub dan ini membuat saya bahagia.“
"Saya tidak suka berada di klub dan dibuat terkejut oleh banyak hal. Di sini tidak ada kejutan.“
"Apakah saya lebih suka memiliki 300 juta poundsterling pada Januari? Tidak. Di bulan Januari saya tidak membutuhkan pemain.”
Mantan pelatih Chelsea tersebut akan berhadapan dengan The Blues, yang telah menelan empat kekalahan dari lima pertandingan terakhir mereka, pada Minggu malam di Stadion Tottenham Hotspur.
Sebelum bursa transfer Januari dibuka, Spurs harus menjamu Chelsea dan Brighton lalu bertamu ke Norwich pada 28 Desember.
Pada Tahun Baru, mereka akan bermain di kandang Southampton.(sumber Sky Sports)
Baca juga: Mourinho akui Christian Eriksen ingin tinggalkan Tottenham
Baca juga: Laga Tottenham vs Everton berakhir imbang walau sempat diwarnai insiden
