Tira-Persikabo menahan imbang Persib Bandung 1-1 di kandangnya yakni Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, dalam laga lanjutan Liga 1 2019, Selasa kemarin.
Pelatih Tira-Persikabo Rahmad Darmawan mengungkapkan menahan imbang tuan rumah Persib Bandung bukan perkara yang mudah dan RD mengaku telah menyiapkan beberapa strategi untuk meredam Persib.
“Kepada pemain saya sudah ingatkan, sejak menit awal untuk bersedia menghadapi tekanan dari pemain secara taktikal, juga dari penonton. Hari ini memang anak-anak sudah sangat siap,” kata RD di Bandung, Selasa.
Dia menilai anak asuhnya bermain bijak dengan tetap fokus walaupun melawan Persib Bandung merupakan laga yang emosional. Para punggawa Tira-Persikabo juga bermain dengan cukup disiplin dalam menjaga lini pertahanan.
“Saya rasa tidak ada hal lain yang istimewa yang saya berikan pada pemain. Saya hanya mencoba terus memotivasi karena tanpa itu kami akan sulit melawan Persib Bandung di kandang mereka," kata dia.
Tira Persikabo menciptakan gol pada menit keempat pertandingan lewat sepakan Loris Arnaud yang membuat konsentrasi Maung Bandung sedikit terganggu dalam memulai pertandingan.
Persib baru bisa menyamakan lewat jasa bek asing Bojan Malisic pada akhir babak pertama. Skor imbang 1-1 bertahan hingga peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.
“Soal Loris, saya sengaja menurunkannya karena kalau Loris tadi terlalu depan, maka akan jadi fokus untuk Bojan (Malisic) atau Jupe (Ahmad Jufriyanto) melakukan marking (penjagaan). Kami lakukan itu karena kekuatan Persib jauh lebih bagus ketimbang ketika main di Piala Presiden,” kata dia.
Bek Tira-Persikabo Guntur Triaji memuji rekan-rekan satu timnya karena dapat bermain dengan baik meski secara mental sempat tertekan oleh dominasi supporter tim kandang di seluruh penjuru tribun.
“Apalagi kami main di hadapan ribuan pendukung Persib. Mudah-mudahan pertandingan selanjutnya, PS Tira Persikabo bisa meraih kemenangan kandang,” kata Guntur.
Baca juga: Persib ditahan Imbang Tira-Persikabo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019