Jumlah anggaran yang harus disiapkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat terkait rencana menggratiskan biaya sumbangan pembinaan dan pendidikan (SPP) untuk sekolah tingkat SMP, SMA, dan SMK mencapai Rp2 triliun.
"Kebutuhan anggaran untuk membiayai kebijakan ini mencapai hampir sekitar Rp2 triliun makanya berat,” kata Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil atau Emil di Bandung, Selasa.
Gubernur Emil mengatakan rencana untuk menggratiskan SPP tersebut harus mendapatkan persetujuan dari DPRD Jawa Barat karena kebutuhan anggarannya besar dan pihaknya harus melakukan efisiensi.
"Mohon doanya, Insya Allah tahun depan kalau tidak ada halangan dan dewan menyetujui kita lakukan penghematan-penghematan, sehingga hasil penghematannya kita bisa alokasikan untuk SPP ya," kata dia.
Dia menuturkan SPP gratis akan diberikan juga pada siswa SMA/SMK negeri dan swasta yang berkategori miskin atau tidak mampu.
Menurut dia, walaupun membutuhkan anggaran yang besar pihaknya menjamin upaya penghematan tidak akan mengganggu anggaran pembangunan yang lain.
Dari penghematan, Gubernur Emil berharap bisa menghasilkan anggaran yang cukup untuk menggratiskan SPP untuk SMP dan SMA.
Sebelumnya, Gubernur Emil mengatakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat saat ini sedang menggodok dan mematangkan rencana untuk menggratiskan biaya SPP untuk sekolah tingkat SMP, SMA, dan SMK.
"Jadi tadi sudah dibahas, Insya Allah saya sebagai Gubernur sedang merencanakan tahun depan jika tidak ada halangan maka SMP dan SMA SPP-nya itu bisa gratis," kata Gubernur Emil usai memimpin rapat pimpinan di Gedung Sate Bandung, Senin (17/6).
Orang nomor satu di Provinsi Jawa Barat ini Emil belum menjelaskan secara rinci tentang skema rencana menggratiskan SPP tersebut.
Akan tetapi, Gubernur Emil berharap kebijakan baru tersebut bisa meringankan biaya pendidikan bagi masyarakat Jawa Barat.
"Mohon doanya dan Insya Allah Pemprov Jawa Barat telah menghitung kalau tidak ada halangan maka SPP SMP, SMA, dan SMK gratis tahun depan," kata Emil.
Baca juga: Rencana SPP SMP-SMA di Jabar digratiskan sedang digodok Pemprov
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019
"Kebutuhan anggaran untuk membiayai kebijakan ini mencapai hampir sekitar Rp2 triliun makanya berat,” kata Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil atau Emil di Bandung, Selasa.
Gubernur Emil mengatakan rencana untuk menggratiskan SPP tersebut harus mendapatkan persetujuan dari DPRD Jawa Barat karena kebutuhan anggarannya besar dan pihaknya harus melakukan efisiensi.
"Mohon doanya, Insya Allah tahun depan kalau tidak ada halangan dan dewan menyetujui kita lakukan penghematan-penghematan, sehingga hasil penghematannya kita bisa alokasikan untuk SPP ya," kata dia.
Dia menuturkan SPP gratis akan diberikan juga pada siswa SMA/SMK negeri dan swasta yang berkategori miskin atau tidak mampu.
Menurut dia, walaupun membutuhkan anggaran yang besar pihaknya menjamin upaya penghematan tidak akan mengganggu anggaran pembangunan yang lain.
Dari penghematan, Gubernur Emil berharap bisa menghasilkan anggaran yang cukup untuk menggratiskan SPP untuk SMP dan SMA.
Sebelumnya, Gubernur Emil mengatakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat saat ini sedang menggodok dan mematangkan rencana untuk menggratiskan biaya SPP untuk sekolah tingkat SMP, SMA, dan SMK.
"Jadi tadi sudah dibahas, Insya Allah saya sebagai Gubernur sedang merencanakan tahun depan jika tidak ada halangan maka SMP dan SMA SPP-nya itu bisa gratis," kata Gubernur Emil usai memimpin rapat pimpinan di Gedung Sate Bandung, Senin (17/6).
Orang nomor satu di Provinsi Jawa Barat ini Emil belum menjelaskan secara rinci tentang skema rencana menggratiskan SPP tersebut.
Akan tetapi, Gubernur Emil berharap kebijakan baru tersebut bisa meringankan biaya pendidikan bagi masyarakat Jawa Barat.
"Mohon doanya dan Insya Allah Pemprov Jawa Barat telah menghitung kalau tidak ada halangan maka SPP SMP, SMA, dan SMK gratis tahun depan," kata Emil.
Baca juga: Rencana SPP SMP-SMA di Jabar digratiskan sedang digodok Pemprov
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019